Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Wonderkid Chelsea, Callum Hudson-Odoi, disebut idiot usai melanggar aturan karantina COVID-19.
Callum Hudson-Odoi ditangkap polisi atas dugaan pelanggaran karantina COVID-19 dan pemerkosaan terhadap seorang wanita.
Hudson-Odoi ditangkap pada Minggu (17/5/2020) dini hari waktu setempat.
Pihak kepolisian dan Layanan Medis London mengonfirmasi telah menerima laporan dari seorang wanita pada pukul 03.53 waktu setempat.
Terkait hal tersebut, presenter kenamaan Inggris, Piers Morgan, menyampaikan pendapatnya soal kasus wonderkid Chelsea itu.
Baca Juga: Kronologi Winger Chelsea Ditangkap Polisi - Pernah Positif COVID-19, Kini Diduga Lakukan Pemerkosaan
Dilansir oleh BolaSport.com dari Daily Mirror, Morgan menyebut Hudson-Odoi sebagai seorang idiot.
Menurut Morgan, sangat tidak pantas bagi Hudson-Odoi untuk melanggar aturan karantina di tengah rencana Liga Inggris dimulai lagi.
Terlebih, para petinggi klub dan penyelenggara Liga Inggris sedang mempertimbangkan keselamatan berbagai pihak sebagai yang utama.
Hal itu disampaikan oleh Morgan dalam akun Twitter pribadinya.
"Para idiot ini secara tidak adil menodai reputasi semua pesepak bola, dan memunculkan sebuah olokan tentang rencana 'safety first' untuk kembalinya Liga Inggris," ujar Morgan dalam akun Twitternya.
Baca Juga: Langgar Aturan Karantina Mandiri, Callum Hudson-Odoi Ditahan Polisi
"Mereka harus diberi tahu jika ketahuan melanggar aturan karantina seperti ini, mereka dilarang bermain bila sepak bola dimulai lagi," tutur Morgan menambahkan.
These idiots unfairly tarnish the reputations of all footballers, and make a mockery of the ‘safety first’ plan to bring back the Premier League. They should be told if they get caught breaking lockdown rules like this, they’re banned from playing if football restarts. ???? https://t.co/7sw9aiqycO
— Piers Morgan (@piersmorgan) May 18, 2020
Hudson-Odoi dikabarkan bertengkar dengan wanita yang bersamanya di rumahnya di daerah London Barat.
Wanita yang tak disebutkan identitasnya tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit oleh Layanan Ambulans London.
Sebelumnya, Hudson-Odoi dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 tak lama setelah pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
Kedua kasus tersebut membuat Liga Inggris memutuskan untuk menghentikan sementara waktu kompetisi musim ini.
Baca Juga: Positif Terinfeksi Virus Corona, Hudson-Odoi Akui Baik-baik Saja
Akan tetapi, beberapa hari kemudian, pemain 19 tahun itu menyatakan bahwa dirinya sudah sembuh dari virus corona.