Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan kiper PSMS Medan, Choirun Nasirin, sempat mengalami kejadian yang tidak biasa saat bertanding.
Hal itu disampaikan oleh manajer dari PSMS Medan yang mengenang kejadian tersebut pasca mengetahui eks pemainnya itu tetangkap kasus narkoba.
Seperti diketahui, eks penjaga gawang PSMS Medan, Choirun Nasirin, ditangkap oleh pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur, 17 Mei 2020.
Baca Juga: Bambang Pamungkas Bongkar Permasalahan Striker Lokal di Liga Indonesia
Kiper berusia 30 tahun tersebut ditangkap di Hotel Sinar 2, Sidoarjo, Jawa Timur, karena terjerat kasus peredaran narkoba.
Dalam penangkapan, Choirun Nasirin terbukti membawa paket lima kilogram sabu-sabu.
Saat ditangkap, Nasirin sedang membela salah satu klub Liga 2, PS Hisbul Wathan.
Baca Juga: Jacksen F Tiago Ungkap Strategi Persipura Cetak Sejarah di Ajang Asia
Pasca kejadian penangkapan dirinya, ia sudah dipecat oleh klub yang berbasis di Lumajang tersebut.
Di tengah berita heboh mengenai mantan pemainnya, PSMS Medan mengenang kejadian aneh dari Choirun Nasirin.
Kejadian tersebut saat Nasirin masih berseragam tim dengan julukan Ayam Kinantan tersebut.
Baca Juga: Eks Pemain Persib Kisahkan Kembali Insiden Buang Handuk Berujung Gol
Hal itu diungkapkan oleh manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Tribun Medan, 23 Mei 2020.
Momen aneh yang dibuat oleh Choirun Nasirin terjadi saat laga PSMS Medan mampu dikalahkan oleh Perserang Serang 1-2 pada pekan ke-15 Liga 2 2019 di Stadion Maulana Yusuf, Jumat (6/9/2019).
Baca Juga: Bambang Pamungkas: Marko Simic Itu Super Simic, Kalau Saya Super Sabar
Mantan penjaga gawang Persegres Gresik tersebut secara mengejutkan terjatuh di awal-awal babak pertama.
Nasirin pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan cepat.
Anehnya, dirinya mengaku ke pihak manajemen PSMS Medan bahwa mengalami kejadian mistis.
Baca Juga: Legenda PSM Makassar Ini Pernah Tolak Klub Malaysia Mentah-mentah
Namun, pihak Ayam Kinantan ketika itu tidak menyadari betul apa yang sedang terjadi dengan Nasirin dan menganggap biasa saja.
"Dalam pertandingan itu, dia pernah jatuh tiba-tiba, saat kami lawan Perserang lalu," kata Mulyadi seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Tribun Medan, Sabtu (23/5/2020).
"Ya kami anggap hal wajar saja. Karena memang tidak ada gelagat-gelagat mencurigakan saat itu," lanjut Mulyadi menjelaskan.
Baca Juga: Wasit Top Liga Inggris Ini Pendukung Klub yang Didanai Orang Indonesia
Pasca kejadian tersebut, Mulyadi Simatupang selaku manajer PSMS Medan akan lebih teliti dalam hal perekrutan pemainnya nanti.
Mulyadi menekankan nanti untuk proses pemilihan skuad Ayam Kinantan tidak hanya dinilai dari segi kemahiran bermain sepak bola saja.
Baca Juga: Pada Liga 1 2020, Persija Patahkan Rekor Buruk Selama Dua Tahun Silam
"Ke depan, kami mengambil pemain harus benar-benar melihat track record dari pemain itu. Jadi bukan keterampilan bermain bola saja. Selain itu, buat pemain jauhi narkoba lah," ujar Mulyadi.
"Kami juga mungkin ada tes doping atau tes narkoba juga nanti jika diperlukan. Intinya jangan sampai ada korban lagi," tutur manajer PSMS tersebut.