Fokus Benahi Lini Depan, Barcelona Seolah Acuh Tambal Buritan

BOLASPORT.COM - Jelang dibukanya jendela transfer musim panas 2020, Barcelona telah memfokuskan untuk membenahi sektor lini depan.

Barcelona diketahui tengah mencanangkan perombakan pada beberapa area di skuad utama miliknya pada bursa transfer musim panas 2020.

Fokus utama Barcelona tetap pada pembenahan lini depan seiring menuanya penyerang utama, Luis Suarez, yang telah menginjak usia 33 tahun.

Sementara sang megabintang Barcelona, Lionel Messi, juga sudah menginjak umur 32 tahun.

Baca Juga: Harry Kane Diminta untuk Pertimbangkan Hengkang dari Tottenham

Prioritas pembelian penyerang baru telah ditetapkan, yakni striker Inter Milan, Lautaro Martinez.

Adapun Barcelona juga tengah bersiap untuk mendaratkan penyerang serba bisa milik Braga, Francisco Trincao, yang baru berusia 20 tahun.

Namun, dilansir BolaSport.com dari Marca, El Barca justru belum menetapkan target untuk menambal lini belakang mereka.

Buritan alias bagian belakang kapal Barcelona terutama di sektor bek tengah tergolong memprihatinkan.

Baca Juga: Alasan Wonderkid Atalanta Pilih Gabung Juventus Ketimbang Inter Milan

Mereka hanya memiliki tiga bek sentral dalam skuad utama pada musim 2019-2020.

Gerard Pique, Clement Lenglet, dan Samuel Umtiti menjadi tiga nama dalam komposisi bek tengah utama untuk mengarungi kompetisi Liga Spanyol dan Liga Champions.

Gerard Pique telah berusia 33 tahun, Samuel Umtiti yang berusia 26 tahun kerap dibekap cedera, dan Clement Lenglet menjadi pengisi pos bek tengah jika salah satu dari Pique atau Umtiti absen.

Barcelona sejatinya memiliki bek muda Jean-Clair Todibo (20 tahun), tetapi justru dipinjamkan selama semusim ke Schalke 04.

Baca Juga: Senangnya Fans Man United Lihat Bruno Fernandes dan Paul Pogba Latihan Bareng

Sementara itu, bek kiri saat ini dikuasai oleh Jordi Alba yang membuat Junior Firpo (23 tahun) kalah bersaing dan menjadi alat tukar untuk transfer Lautaro Martinez.

Nelson Semedo yang bermain sebagai bek kanan pun juga tengah menjadi korban dari rencana transfer Barcelona.

Hal ini menyisakan Sergi Roberto sebagai bek kanan yang aslinya berposisi sebagai gelandang.

Melihat kondisi tersebut, El Barca seolah acuh untuk menambal lini belakang mereka.

Meskipun pertahanan mereka perlu regenerasi dan penguatan, Barcelona kenyataannya fokus pada penguatan sektor lain terutama di lini serang.