Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komisaris Persib, Umuh Muchtar Tanggapi Hasil Rapat Virtual PSSI

By Ibnu Shiddiq NF - Kamis, 28 Mei 2020 | 12:15 WIB
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar. ( ALVINO HANAFI/ BOLASPORT.COM )

BOLASPORT.COM - Komisaris Persib Bandung, Umuh Muchtar turut angkat bicara perihal hasil rapat virtual PSSI.

PSSI baru saja menggelar rapat visual dengan seluruh perwakilan 18 klub Liga 1 2020, Rabu (27/5/2020) dari pukul 10.00 sampai 14.30 WIB.

Rapat tersebut merundingkan kesepakatan di antara klub untuk melanjutkan Liga 1 atau menghentikan.

Umuh Muchtar mengatakan pentingnya saling menghargai akan setiap keputusan dari semua klub-klub Liga 1.

"Jadi saya lihat ini 18 klub, hampir 60 sampai 65 persennya dia absen atau tidak mau melanjutkan, kita harus menghargai dan saling menghormati orang yang tidak mau melanjutkan, ini ada beberapa yang ingin melanjutkan," ujar Umuh dikutip BolaSport dari Tribun Jabar.

Baca Juga: Jadi Kontestan Anyar, Persiraja Dukung Liga 1 2020 Tetap Dilanjutkan

Umuh menambahkan mengenai kelanjutan kompetisi tahun ini sebaiknya dipikirkan secara matang.

Jangan sampai ada perselisihan ketika keputusan liga telah ditentukan.

"Kita cari jalan yang terbaik nanti digodok nanti dilaporkan kepada ketua PSSI, Pak Iwan," katanya.

Selain itu, perlu diperhatikan dengan baik dampaknya apabila tetap dilanjutkan.

Pasalnya pemerintah sudah mewanti-wanti agar masyarakat tetap berhati-hati meski status beralih menjadi new normal.

"Kita juga jangan gegabah ngambil keputusan, karena covid ini presiden sendiri yang sudah mengumumkan hati-hati," ujar Umuh.

Baca Juga: Sehati dengan Klubnya, Pemain Persib Ini Berharap Liga 1 Dapat Dilanjutkan

"Kita harus mengikuti aturan pemerintah dan itu pun juga pasti kalau dilanjutkan dilaporkan kepada pemerintah, kalau kata pemerintah lanjutkan ya lain cerita karena sudah ada yang bertanggung jawab," ucapnya.

Umuh menegaskan dalam kondisi ini, tak hanya pemerintah dan PSSI yang bertanggung jawab, namun seluruh elemen masyarakat.

"Bukan tidak tanggung jawab di PSSI nya, ya semua kita harus solid harus berkesinambungan dengan pemerintah dengan semua dan masyarakat, jangan nanti dilanjutkan malah nambah masalah, orang malah nambah yang covidnya, tapi kalau tidak dilanjutkan bagaimana cari kebijakan yang baik," ucapnya.

Ia berharap dalam kurun waktu kedepan situasi mulai membaik dan keputusan nasib Liga 1 dapat dipastikan.

"Menurut saya tunggu saja dulu beberapa waktu ini, lihat-lihat, mudah-mudahan covid ini besok atau lusa dalam seminggu dua minggu ini sudah reda, kan kita masih ada waktu," ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P