Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Musim ini menjadi ajang unjuk gigi terakhir bagi Gareth Bale setelah Liga Spanyol dikabarkan akan dimulai lagi 11 Juni mendatang.
Liga Spanyol dikabarkan akan dimulai lagi pada 11 Juni 2020 mendatang lewat cuitan salah satu pemegang hak siar, beIN SPORTS.
"BREAKING NEWS! La Liga kembali pada 11 Juni 2020. Saksikan semua aksinya bersama beIN SPORTS," bunyi pernyataan beIN SPORTS di akun twitter resminya.
Kabar ini menjadi angin segar bagi seluruh klub peserta Liga Spanyol karena bisa melanjutkan musim ini.
Termasuk bagi kedua klub raksasa Liga Spanyol, Real Madrid dan Barcelona.
Baca Juga: Gara-gara Rp 72 Miliar, Manchester United Gagal Rekrut Gareth Bale
Barcelona untuk sementara memimpin klasemen Liga Spanyol dengan 58 poin, unggul 2 poin dari rival abadinya, Real Madrid.
Tak hanya bagi kedua klub tersebut, kembalinya Liga Spanyol juga bisa menjadi tuah bagi bintang Real Madrid, Gareth Bale.
Bale memang tampil kurang mengesankan musim ini bersama Los Blancos di semua ajang kompetisi.
Bahkan, kapten timnas Wales itu baru bermain sebanyak 18 kali di seluruh kompetisi yang diikuti oleh Real Madrid.
Bale juga baru mencetak 2 gol di Liga Spanyol dan belum mencetak gol lagi sejak 1 September 2019.
Baca Juga: Cerita Gareth Bale: Kepercayaan Diri Saya Hilang Ketika Madridista Lakukan Ini
Mantan pemain Tottenham Hotspur itu sebenarnya masih bermain bagus sejak berhasil membawa Real Madrid juara Liga Champions 2018 lalu.
Bale bahkan masih menjadi pilihan utama saat Julen Lopetegui mengambil alih kursi kepelatihan dari Zinedine Zidane.
Namun, sinar pemain bernomor punggung 11 itu mulai meredup setelah Santiago Solari datang, kemudian Zidane kembali ke Santiago Bernabeu.
Gol saltonya ke gawang Liverpool pun menjadi salah satu mahakarya terakhir yang ditorehkan oleh Bale sebelum akhirnya melempeng di musim ini.
Zidane sempat meminta Bale dijual ke klub China pada 2019 lalu.
Baca Juga: Kepercayaan Dirinya Hancur di Real Madrid, Gareth Bale Blak-blakan Ungkap Penyebabnya
Akan tetapi, bursa transfer Asia yang ditutup karena efek virus corona membuat transfer Bale gagal.
Kini, Real Madrid sudah mulai jenuh untuk menentukan nasib Bale di musim depan nantinya.
Pihak Los Blancos dikabarkan tidak memberikan opsi hengkang dari Santiago Bernabeu untuk Bale.
Real Madrid lebih memilih untuk membiarkan Bale menghabiskan kontraknya yang tinggal tersisa kurang lebih dua tahun lagi.
Namun, kembalinya Liga Spanyol ini bisa menjadi kesempatan unjuk gigi terakhir Bale di Real Madrid.
Baca Juga: Lewat 3 Kata, Bale Hibur Karius yang Lakukan 2 Blunder di Final Liga Champions
Kondisi fisik yang baik dan tak ada tanda-tanda cedera sepertinya memberikan sinyal bahwa pemain 30 tahun itu sudah berada di bentuk terbaiknya.
Tingga dilihat bagaimana nasib Bale ke depannya, akan tetap menjadi bagian dari rencana Zidane musim depan.
Sebaliknya, justru akhirnya Bale menjadi penghangat bangku cadangan dan pergi dengan status bebas transfer.