Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pihak Liga Spanyol sedang mempertimbangkan untuk menggunakan penonton palsu guna memenuhi stadion saat kompetisi dimulai lagi.
Penyelenggara kompetisi dan otoritas sepak bola serta olahraga akhirnya mengumumkan secara resmi bahwa Liga Spanyol dimulai lagi pada 11 Juni.
Tanggal tersebut sebetulnya sudah diketahui publik sejak beIN Sports sebagai pemegang hak siar Liga Spanyol mengumumkannya pada 27 Mei lalu.
Akan tetapi, kali ini pengumuman resmi jadwal kompetisi dimulai lagi langsung datang dari sumber aslinya.
Baca Juga: Jadwal Baru Liga Italia, Dimulai di Pusat Wabah Virus Corona
Saat kembali, Liga Spanyol akan menerapkan pertandingan dengan sistem tertutup atau digelar tanpa penonton.
Tindakan itu dilakukan untuk membantu mencegah merebaknya penyakit virus corona.
Namun, pertandingan tanpa penonton dirasa akan membuat suasana jadi berbeda karena jauh lebih sepi.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Resmi, Liga Spanyol Dimulai 11 Juni, Ini Jadwal Lengkapnya
Hal tersebut dapat dilihat di Bundesliga yang lebih dahulu menerapkan pertandingan tertutup kala melanjutkan kompetisi.
Hasilnya, pertandingan tanpa penonton pun menuai banyak kritik dan salah satu pihak yang kurang suka dengan laga tertutup adalah gelandang AS Monaco, Cesc Fabregas.
"Saya merasa seperti sedang menonton sesi latihan," ujar Fabregas dalam akun Twitter-nya.
Baca Juga: PSG dan Real Madrid Saling Sikut Demi Winger Brasil Milik Chelsea
"Anda dapat mendengar semua pemain dan pelatih berteriak."
"Sekarang kami akan lebih menghargai kekuatan para penggemar," kata Fabregas menambahkan.
I feel like I’m watching a training session. U can hear all players and coaches shouting. Now we will value the power of the fans even more. Captains choosing pitch sides with 3 meters distance when straight away they have to fight for every ball against each other face to face..
— Cesc Fàbregas Soler (@cesc4official) May 16, 2020
Baca Juga: Misi Bek Persita Ingin Berikan Citra Humanis Sepak Bola ke Masyarakat
Pihak penyelenggara kasta teratas Liga Spanyol, La Liga, pun menyadari itu. Mereka berusaha agar pertandingan yang mereka gelar tidak menuai komentar buruk seperti tadi.
Salah satu langkah untuk mengakali sepinya stadion adalah menyiarkan suara penonton asli yang direkam dari pertandingan sebelumnya.
Untuk itu, seperti dilansir BolaSport.com dari B/R Football, Liga Spanyol bekerja sama dengan perusahaan audiovisual bernama Mediapro untuk membuat pertandingan kembali 'ramai'.
Mediapro's president has confirmed that La Liga will be broadcast with real fan noise recorded from past games to try and recreate atmosphere, per @rtve pic.twitter.com/yXTRt78OSu
— B/R Football (@brfootball) May 26, 2020
Baca Juga: Atas Permintaan Maurizio Sarri, Juventus Kejar Winger Gratis Chelsea
Akan tetapi, pihak La Liga tampaknya kurang puas apabila hanya memasang suara penonton.
Oleh sebab itu, mereka pun mempertimbangkan untuk menambah kerumunan penonton virtual untuk pertandingan yang disiarkan di televisi.
Presiden Liga Spanyol, Javier Tebas, mengatakan bahwa pihaknya berusaha memberikan penggemar pilihan untuk menonton laga asli dari stadion kosong atau alternatif dengan kerumunan ditumpangkan di tribun, mirip dengan yang ada di video gim.
"Kami sedang menguji untuk melihat apakah kami dapat membuat penonton bisa memilih antara dua opsi; yang asli atau yang dengan penonton dan suara virtual," ujar Tebas seperti dikutip BolaSport.com dari Sports Illustrated.