Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lewati Mike Tyson, Floyd Mayweather Jr Dominasi Laga Tinju Termahal Sepanjang Masa

By Agung Kurniawan - Kamis, 4 Juni 2020 | 09:20 WIB
Eks petinju, Floyd Mayweather Jr. (instagram.com/floydmayweather)

BOLASPORT.COM - Floyd Mayweather Jr mendominasi daftar laga tinju termahal sepanjang sejarah melewati pencapaian legenda kelas berat dunia, Mike Tyson.

Floyd Mayweather Jr berhasil membuatnya menjadi salah satu petinju yang paling diperhitungkan tidak hanya dari prestasinya tapi juga pundi-pundi uang yang dia hasilkan.

Setelah pensiun dari kancah tinju profesional dengan catatan 50 laga tanpa kekalahan pada tahun 2017 lalu, rekor Floyd Mayweather Jr dalam mencetak laga termahal belum terpecahkan.

Namanya tidak hanya satu laga saja, dilansir BolaSport.com dari Sportbible, Floyd Mayweather Jr bahkan menempatkan nama hingga empat laga tinju termahal sepanjang masa.

Hal tersebut membuktikan bahwa Floyd Mayweather Jr layak menyandang julukan The Money, karena tiap laga yang dijalaninya selalu menghasilkan banyak uang.

Petinju asal Amerika Serikat itu melewati rekan sekompatriotnya yang merupakan legenda tinju kelas berat dunia, Mike Tyson yang masih belum ada apa-apanya.

Baca Juga: Geram dengan Rasisme, Floyd Mayweather Jr Tanggung Ongkos Pemakaman George Floyd

Berikut ini enam pertarungan tinju termahal sepanjang masa yang dilansir dari laman Sportbible

1. Mayweather vs Manny Pacquiao (Mei 2015)

Dilabeli Fight of the Century alias pertarungan abad ini, Maywaether dan Pacquiao mampu mengundang perhatian publik, hal itu bisa dilihat dari total pendapatan sebesar 678 juta pond (Rp 12 triliun).

Mereka meraih pemasukan sebesar 333 juta pond (Rp5,9 triliun) dari PPV alias tangangan berbayar, dari tiket mereka mendapatkan 58,7 juta pound (Rp 1,045 triliun).

Sementara dalam laga ini, Mayweather mendapatkan bayaran sebesar 223,5 juta pond (Rp 3,9 triliun) dan Manny Pacquiao mendapatkan 122 juta pond (Rp 2,1 triliun).

2. Mayweather vs Conor McGregor (Agustus 2017)

Pertemuan antara Mayweather dan McGregor ini dilabeli dengan The Mone Fight alias pertarungan uang, laga ini sendiri mampu menghasilkan total pendapatan 662,5 juta pond (Rp 11,7 triliun).

Mereka meraih pemasukan sebesar 325 juta pond (Rp5,7 triliun) dari PPV alias tangangan berbayar, dan dari tiket mereka mendapatkan 44 juta pound (Rp 781 miliar).

Dalam laga itu, Conor McGregor mendapatkan bayaran sebesar 70 juta pond (Rp 1,2 triliun) dan Mayweather mendapatkan uang sebanyak 223,5 juta pond (Rp3,9 triliun).

3. Mayweather vs Canelo Alvarez (September 2013)

Laga yang tak kalah menarik terjadi tatkala Mayweather bertemu dengan Canelo Alvarez yang kala itu mereka mampu menghasilkan uang sebesar 214,7 juta pond (Rp3,8 triliun).

Pemasukan sebesar 120 juta pond (Rp 2,1 triliun) berhasil diraih melalui tayangan berbayar atau PPV serta penjualan tiket sebesar 20 juta pond (Rp355 miliar).

Dalam pertandingan itu, Mayweather mengantongi bayaran sebesar 65 juta pond atau (Rp 11 triliun) sedangkan Alvarez mendapatkan 9,7 juta pond (Rp 172 miliar).

4. Mayweather vs Oscar De La Hoya (Mei 2007)

Duel melawan De La Hoya ini menjadi pembeda dalam karier Mayweather Jr karena setelah ini julukan Pretty Boy resmi dia tanggalkan dan berganti dengan The Money.

Hal itu karena setelah menjalani duel melawan De La Hoya, Mayweather menjelma menjadi salah satu petinju elit yang mempunyai bayaran mahal.

Total 187 juta pond (Rp3,3 triliun) berhasil mereka dapatkan dengan rincian 110 juta pond (Rp 1,9 miliar) dari PPV, 15 juta pond (Rp266 miliar) dari penjualan tiket.

Dalam pertarungan itu Mayweather dibayar 20 juta pond (Rp355 miliar), sedangkan De La Hoya mendapatkan 42 juta pond (Rp746 miliar).

5. Mike Tyson vs Evander Holyfiled II (Juni 1997)

Laga ini juga termasuk laga termahal meski laga ini berakhir prematur lantaran aksi yang kurang terpuji dari Mike Tyson yang mengigit telinga Holyfield pada ronde ketiga.

Tyson dan Holyfield mendapatkan total uang sebesar 145,7 juta pond (Rp 2,5 triliun) dengan rincian 11,6 juta pond (Rp 206 miliar) dari penjualan tiket dan 81,4 juta pond (Rp1,4 triliun) dari PPV.

Dalam pertandingan perebutan gela juara kelas berat WBA ini, Mike Tyson mendapatkan bayaran 24,3 juta pond (Rp 431 miliar) sedangkan Holyfield mendapat 28,4 juta pond (Rp 504 miliar).

6. Mike Tyson vs Lennox Lewis (Juni 2002)

Status Mike Tyson sebagai penguasa kelas berat yang mulai luntur tidak membuat laga ini sepi, mereka berhasil mendapatkan total penghasilan sebesar 132,6 juta pond (Rp 2,3 triliun).

Total 90 juta pond (Rp 1,5 triliun) berhasil didapat melalui PPV dan 14,2 juta pond (Rp 252 miliar) dari hasil penjualan tiket.

Mike Tyson dan Lennox Lewis kala itu sama-sama mendapatkan bayaran sebesar 14,2 juta pond (Rp 252 miliar).

Baca Juga: Mike Tyson Tak Masuk Daftar, Manny Pacquiao Tempel Mayweather dalam 10 Petinju Terbaik Sepanjang Masa

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P