Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo rupanya yang menjadi biang kerok Liverpool gagal meraih gelar juara Liga Inggris pada musim 2008-2009.
Saat ini, Liverpool menjadi klub yang difavoritkan untuk meraih gelar juara Liga Inggris 2019-2020.
Sebelumnya, Liverpool juga pernah hampir menjuarai Liga Inggris pada musim 2008-2009.
Akan tetapi, The Reds yang saat itu dilatih oleh Rafael Benitez akhirnya hanya duduk di peringkat kedua.
Manchester United keluar sebagai juara pada musim itu dengan keunggulan 4 poin atas Steven Gerrard dkk.
Baca Juga: Masih Jadi Misteri, Cristiano Ronaldo Dikutuk oleh Dukun?
Dilansir oleh BolaSport.com dari Daily Mirror, mantan bek Liverpool, Jamie Carragher, mengungkapkan alasan mantan klubnya itu gagal menjadi juara.
Carragher menyebut bahwa Cristiano Ronaldo menjadi biang kerok atas kegagalan The Reds menjadi juara Liga Inggris saat itu.
"Saya pikir yang menghentikan Rafa memenangi liga sejujurnya adalah Cristiano Ronaldo," ujar Carragher.
"Kedua klub bermain sangat baik, tetapi mereka memiliki pemain terbaik di dunia pada waktu itu, tepat di belakang Lionel Messi," ucap Carragher menambahkan.
Mantan bek timnas Inggris itu juga mengaku bahwa sulit bagi Benitez untuk bisa menghentikan laju Setan Merah saat itu.
Baca Juga: Thomas Mueller: Lewandowski Lebih Bagus daripada Cristiano Ronaldo
"Sulit untuk tim kami dan sulit untuk Rafa Benitez, tetapi terkadang sebagai pelatih Anda harus berada di tempat yang tepat pada waktu yang tepat," kata Carragher.
"Anda akan berhadapan dengan tim Manchester United yang hebat, Sir Alex Ferguson, salah satu pelatih terhebat sepanjang masa, itu tak mudah," tutur Carragher menambahkan.
Saat itu, Ronaldo memang tampil gemilang dengan mencetak 18 gol dari 33 penampilannya bersama Setan Merah di Liga Inggris.
CR7 menjadi pencetak gol terbanyak kedua di bawah penyerang Chelsea saat itu, Nicolas Anelka, yang mencetak 19 gol.
Gelar tersebut merupakan trofi terakhir Ronaldo di Liga Inggris sebelum akhirnya hijrah ke Real Madrid pada akhir musim.
Baca Juga: Di Usia Sama, Jadon Sancho Punya Statistik Jauh Lebih Hebat dari Messi-Ronaldo