Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) akhirnya memberikan klarifikasi atas keputusan pemberian poin bagi tim China dan Hong Kong dalam Kejuaraan Beregu Asia 2021.
Kedua tim ini diberikan poin karena tidak dapat mengikuti turnamen Kejuaraan Beregu Asia 2020 di Manila, Filipina, karena peraturan pembatasan perjalanan yang diberlakukan pemerintah Filipina terkait wabah Covid-19.
Keputusan ini sempat membuat beberapa negara mengajukan keberatan karena dianggap tidak adil.
Baca Juga: Sosok Legenda yang Dikagumi dan Jadi Idola Jonatan Christie
Poin kejuaraan beregu Asia yang didapat China dan Hong Kong mencakup nomor ganda campuran.
Sementara itu, peserta Kejuaraan Beregu Asia 2020 tidak mendapat poin dari nomor ganda campuran.
Penyebabnya, format pertandingan yang dimainkan adalah format Piala Thomas dan Uber yang hanya memainkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri.
Dalam klarifikasinya, BWF menyatakan bahwa China dan Hong Kong akan mendapat poin dari Kejuaraan Beregu Asia 2021, tetapi tidak pada nomor ganda campuran karena nomor ini tidak dimainkan pada Kejuaraan Beregu Asia 2020.
"Ini adalah keputusan yang fair untuk semua, memang ini yang kami inginkan yaitu kejelasan bahwa nomor ganda campuran tidak akan dihitung," kata Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI Bambang Roedyanto dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Negara lain juga tidak dapat poin dari ganda campuran pada Kejuaraan Beregu Asia 2020. Setahu saya, selain Indonesia, tim Malaysia juga sempat mengajukan pertanyaan serupa kepada BWF. Kami hanya ingin memastikan bahwa keputusannya adil untuk semua," ujar Rudy.