Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Dua Kali di Final Liga Champions, Ini Tanggapan Kapten Juventus

By Finky Ariandi - Kamis, 11 Juni 2020 | 08:00 WIB
Kapten Juventus, Giorgio Chiellini (TWITTER.COM/CLEANSHEET)

BOLASPORT.COM - Kapten Juventus, Giorgio Chiellini memberikan tanggapannya terkait kegagalan timnya memenangkan dua laga Final Liga Champions.

Juventus mampu tampil perkasa ketika bermain di kompetisi domestik di Italia.

Total ada 35 trofi Serie A yang berhasil dimenangkan oleh klub berjulukan Si Nyonya Tua tersebut selama 90 tahun kompetisi itu bergulir.

Sementara itu, tim yang bermarkas di Stadion Allianz Turin itu juga mampu mengangkat trofi Coppa Italia sebanyak 13 kali.

Baca Juga: Miliki Satu Kesamaan, Cristiano Ronaldo Layak Disejajarkan dengan Michael Jordan

Catatan itu membuat Juventus menjadi tim terbanyak yang mampu mengangkat trofi Liga Italia dan Coppa Italia jika dibandingkan dengan klub raksasa Serie A lainnya.

Namun, catatan tersebut berbanding terbalik jika dibandingkan dengan penampilan yang mereka tunjukkan saat bertanding di Liga Champions.

Juventus hanya memenangkan gelar Liga Champions sebanyak dua kali, tepatnya pada tahun 1985 dan 1996.

Sebenarnya, Si Nyonya Tua memiliki kesempatan untuk memenangkan dua trofi Si Kuping Besar.

Baca Juga: RESMI - Laga Semifinal Coppa Italia Dimulai Lagi 13 dan 14 Juni 2020

Hal itu bisa saja terjadi andai Juventus memenangi final musim 2014-2015 saat melawan Barcelona dan 2016-2017 ketika menghadapi Real Madrid.

Kapten Juventus, Giorgio Chiellini, pun memberikan tanggapannya terkait kegagalan mereka menjuarai Liga Champions.

Menurut Chiellini, kekalahan yang mereka raih di partai final lebih baik jika dibandingkan gagal lolos sejak babak penyisihan grup.

"Menurut pendapat saya, lebih baik bermain hingga babak final dan kalah daripada gagal lolos sejak awal kompetisi," ucap Chiellini seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.

TWITTER.COM/FOXFOOTBALL
Gol bek Juventus, Giorgio Chiellini, dianulir karena Cristiano Ronaldo melanggar kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Allianz, Selasa (12/3/2019).

Baca Juga: Paulo Dybala Peringatkan Petinggi Serie A jika Rasialisme Terjadi Lagi di Liga Italia

"Saya telah merasakan bagaimana rasanya tersingkir pada babak 16 besar Liga Champions dan babak penyisihan grup."

"Saya yakinkan kepada Anda bahwa hal yang telah saya alami itu sangat tidak lucu," kata kapten berusia 35 tahun itu menambahkan.

Sebelum kompetisi Liga Champions ditangguhkan akibat pandemi COVID-19, Juventus berhadapan dengan Olympique Lyon pada babak 16 besar.

Di laga leg pertama yang berlangsung di Stadion Groupama, Juventus harus mengakui keunggulan terutama dengan skor akhir 1-0.

Hasil itu membuat klub asuhan Maurizio Sarri harus tampil maksimal guna mempertahankan asa guna meraih trofi Liga Champions jika kompetisi kembali dilanjutkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P