Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) telah menyidangkan banding yang diajukan oleh Manchester City terkait skorsing Liga Champions yang mereka terima.
Februari 2020, Manchester City mengajukan banding ke CAS terkait larangan bermain di Liga Champions selama dua tahun.
Seperti diketahui, Manchester City menerima hukuman larangan tampil di berbagai ajang tingkat Eropa karena dinyatakan melanggar aturan Financial Fair Play.
Banding tersebut diterima oleh CAS dan disidangkan selama tiga hari pada 8 sampai 10 Juni kemarin.
Baca Juga: Pelatih Persib Tak Masalah Liga 1 Bergulir Lagi Tanpa Penonton
Sidang tersebut dilaksanakan oleh Manchester City dan CAS melalui video konferensi.
Tak lama setelah sidang selesai, pihak CAS pun langsung mengeluarkan pernyataaan tentang kapan keputusan sidang tersebut keluar.
Seperti dilansir BolaSport.com dari BBC Sports, keputusan akan dirilis oleh CAS pada Juli mendatang.
Baca Juga: Legenda Barcelona Jadi Alasan di Balik Nama Todd Rivaldo Ferre
"Kedua pihak menyatakan kepuasan mereka sehubungan dengan pelaksanaan prosedur", tulis CAS dalam pengumannya.
"Panel arbiter yang bertanggung jawab atas masalah ini, terdiri dari Rui Botica Santos (Portugal), presiden, Prof Ulrich Haas (Jerman), dan Andrew McDougall QC (Prancis) akan memulai musyawarahnya dan menyiapkan Putusan Arbitrase yang berisi keputusan mereka."
"Keputusan ini diperkirakan akan dikeluarkan pada paruh pertama Juli 2020," demikian isi pernyataan tersebut.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Akui Ada 1 Pemain Man United Lebih Jago Freekick daripada Dirinya
Manchester City bersalah karena terbukti menggelembungkan pemasukan sponsor di dalam neraca keuangan mereka dan informasi titik impas yang diserahkan ke UEFA antara 2012 dan 2016 oleh Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA (CFCB).
Alhasil, The Citizens dilarang tampil di Liga Champions musim 2020-2021 dan 2021-2022 serta harus membayar denda sebesar 30 juta euro atau sekitar Rp 445 miliar karena kesalahan mereka.