Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Utama Indonesia Basketball League (IBL), Junas Mirardiarsyah, mengaku puas dengan panduan olahraga pada era kenormalan baru alias new normal yang dirilis Pengurus Pusat Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi).
PP Perbasi)resmi merilis panduan new normal pada masa pandemi Covid-19 untuk olahraga basket melalui akun resmi Instagram mereka, Selasa (16/6/2020).
Dikutip BolaSport.com dari Antara, Junas Mirardiarsyah menilai panduan PP Perbasi sejalan dengan masukan dari IBL.
Baca Juga: Amartha Hangtuah Tak Keberatan IBL Dilanjutkan Tanpa Pemain Asing
"Pada dasarnya panduan PP Perbasi sejalan dengan masukan kami, tetapi masih terfokus pada hal-hal besar. Karena itu, kami akan menyusun turunannya agar lebih detail," ujar Junas.
Ia mengatakan bahwa IBL sudah menyusun panduan untuk tim-tim peserta menyelenggarakan latihan.
Namun, panduan untuk pelaksanaan kompetisi masih disusun.
Lebih lanjut, Junas juga mengatakan bahwa pihaknya perlu menyusun detail-detail kecil dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk pakar kesehatan.
"Masih banyak yang harus disusun. Kalau melihat panduan kompetisi olahraga profesional, isinya juga tebal-tebal," kata Junas.
Baca Juga: IBL Umumkan Tanggal dan Ketentuan Lanjutan Kompetisi Musim 2020
Perbasi mewajibkan tim atau klub memiliki penanggung jawab untuk mengawasi dan memastikan anggota tim menjalankan protokol Covid-19 pada era kenormalan baru.
Tugas penanggung jawab tersebut di antaranya adalah berkoordinasi dengan satuan tugas Covid-19 di lokasi latihan, memonitor suhu tubuh anggota tim, dan melakukan rapid test setiap 11 hari.
Perbasi juga mencanangkan empat tahapan untuk kembali berlatih.
Pada tahap pertama, latihan dilakukan secara daring atau latihan individu di lapangan luar ruangan.
Latihan tahap kedua akan dilakukan dalam grup kecil dan diawasi seorang pelatih.
Setiap pemain harus menggunakan satu bola.
Tahap ketiga meliputi latihan dalam grup besar yang hanya bisa dihadiri pemain dan ofisial tim.
Terakhir, semua kegiatan olahraga dapat dilakukan seperti biasa.
Tahap ini bisa dilakukan setelah pemerintah memberi izin membuka kembali semua kegiatan olahraga.
Baca Juga: Prawira Bandung Jelaskan Perihal Status Kontrak Giedrius Zibenas
Indonesia Basketball League (IBL) pekan lalu sepakat melanjutkan jalannya kompetisi musim 2020 pada September mendatang.
Selain menerapkan sejumlah protokol kesehatan, IBL juga akan dilaksanakan hanya di satu kota.
Para klub peserta pun tidak akan menggunakan pemain asing pada sisa musim kompetisi untuk menghindari kemungkinan mereka terjangkit virus corona dalam perjalanan ke Indonesia.