Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, memberikan tanggapan terkait serangan yang dilancarkan Aurelio De Laurentiis ketika dia masih menangani Napoli.
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, terlihat masih menyimpan dendam pribadi kepada Maurizio Sarri.
Dalam sebuah wawancara, Aurelio De Laurentiis mengatakan jika Maurizio Sarri adalah pihak yang harus disalahkan karena membuat situasi Napoli menjadi kacau pada akhir musim 2017-2018.
"Sarri membuat saya marah dengan alasan murahan seperti uang," ujar De Laurentiis seperti dilansir BolaSport.com dari Corriere dello Sport.
Baca Juga: Hadapi Napoli di Final Coppa Italia, Juventus Tidak Diperkuat 3 Pemain Senior
"Dia memaksa saya mengganti pelatih meski masih memiliki kontrak tersisa selama dua musim," kata De Laurentiis.
Maurizio Sarri pun memberikan tanggapannya terkait serangan yang dilakukan oleh Aurelio de Laurentiis yang dituduhkan kepada dirinya.
Sarri mengatakan jika saat ini dirinya hanya berfokus dengan keadaan Juventus dan tidak tertarik dengan pernyataan yang dilontarkan oleh De Laurentiis.
"Merupakan sesuatu yang penting untuk bisa memenangi gelar dan saya memiliki keinginan untuk tetap mengangkat trofi," ucap Sarri seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
Baca Juga: Bukan Maurizio Sarri, Kapten Juventus Sebut 2 Pelatih Spesial untuk Masalah Taktik
"Saat ini, saya hanya berusaha untuk tetap fokus dengan keadaan yang sedang dialami Juventus."
"Sementara itu, saya tidak tertarik dengan Napoli (serangan yang dilancarkan oleh Aurelio de Laurentiis)."
"Sekarang saya hanya merasa senang karena tim kami berhasil lolos ke babak final (Coppa Italia)," tutur pelatih berusia 61 tahun itu menambahkan.
Maurizio Sarri menghabiskan waktu selama tiga musim membela Napoli sebagai juru taktik.
Baca Juga: Cuma Berharap, Bek Juventus Ingin Tahu Rasanya Diasuh Pep Guardiola
Resmi diangkat sebagai pelatih pada Juni 2015, Maurizio Sarri mampu membawa Napoli bermain impresif di bawah asuhannya.
Pelatih asal Italia itu membawa I Partenopei meraih 98 kemenangan, 25 hasil imbang, dan 25 kali kalah dalam 148 laga di berbagai ajang.
Berhasil membuat Napoli bermain apik, Sarri belum sekali pun membawa pulang trofi untuk klub yang bermarkas di Stadion San Paolo tersebut.
Pada Rabu (17/6/2020), Sarri akan menghadapi Napoli sebagai lawan saat mantan klubnya itu bertemu Juventus di final Coppa Italia.