Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Borneo FC turut menanggapi perihal regulasi pemain U-20 dalam kompetisi lanjutan Liga 1 2020.
Roda kompetisi Liga 1 dijadwalkan akan kembali berputar pada September mendatang. Akan tetapi keputusan itu belum resmi diputuskan.
Berbagai kebijakan baru turut mencuat demi mendukung jalannnya kompetisi.
Selain memusatkan pertandingan di Pulau Jawa dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19, terdapat wacana lain dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) yakni memaksimalkan jam terbang para pemain U-20.
Wacana pemain U-20 mendapatkan menit bermain demi mematangkan persiapan timnas U-19 indonesia menyongsong Piala Dunia U-20 2021.
Baca Juga: Borneo FC Harap Dirut PT LIB Lebih Baik dari Sebelumnya
Presiden Borneo FC, Nabil Husein mengaku tak mempermasalahkannya.
Bahkan, Nabil akan mendukung usulan tersebut, apalagi demi nama timnas Indonesia..
"Info yang beredar saat ini adalah akan digunakannya regulasi wajib U-20 di setiap tim. Untuk itu, kami siap mengikuti keputusan PSSI dan tidak akan jadi masalah untuk Borneo FC," ujar Nabil dikutip BolaSport dari laman resmi klub.
Tim yang dinakhodai Edson Tavares itu memang sudah menjadi langganan dalam meroketkan pemain-pemain muda.
Sebut saja Nadeo Argawinata, Ulul Azmi, Gianluca Pandeynuwu, Habibi, M Ikhsan, dan lainnya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Arema FC Mampu Tumbangkan Bali United Lewat Dua Gol Gonzales
Tim berjuluk Pesut Etam itu juga menyumbang pemain ke pemusatan latihan Timnas U-19 Indonesia yang dipimpin oleh Shin Tae-young.
Sejauh ini ada nama Arya Gerryan, Muhammad Taufany Muslihuddin, Ahmad Hamzah, dan Gugun Syaiful Rahmad.
Meskipun demikian, PSSI selaku federasi sepak bola Tanah Air belum memutuskan apakah berencana menerapkan atau tidak ihwal regulasi pemain U-20.
Baca Juga: Ini 2 Pemain Kunci Calon Lawan Timnas U-19 Indonesia yang Ingin Juarai Piala Asia U-19 2020