Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pada 17 Juni 1962, timnas Brasil sukses meraih gelar juara Piala Dunia 1962 dan mempertahankan gelar tersebut meski tidak diperkuat anak ajaib, Pele, di tengah kompetisi.
Timnas Brasil datang ke Chile, venue Piala Dunia 1962, bertekad untuk mempertahankan gelar yang dirah empat tahun sebelumnya.
Meski sempat diwarnai pergantian pelatih dari Vicente Feola ke Aymore Moreira namun mereka tidak mengubah komposisi skuad utama.
Timnas Brasil masih diisi nama-nama tenar seperti Gilmar, Nilton Santos, Mario Zagallo, Didi, Vava, hingga si anak ajaib, Pele.
Baca Juga: Dua Kendala Utama AC Milan Datangkan Luka Jovic dari Real Madrid
Selecao tergabung dalam Grup 3 yang dihuni oleh Cekoslovakia (kini Republik Ceska), Meksiko, Spanyol.
Timnas Brasil sukses lolos ke babak berikutnya berkat mengoleksi 2 kemenangan dan 1 hasil imbang.
Namun, kelolosan mereka harus dibayar mahal dengan cederanya Pele kala bermain imbang 0-0 melawan Cekoslovakia di babak penyisihan.
Kehilangan Pele membuat Brasil dilanda pesimistis untuk mempertahankan gelar juara Piala Dunia yang diraih pada 1958.
Baca Juga: Sempat Cedera 2 Bulan di Awal Musim, Messi Tetap Mampu Catat Rekor
Meski demikian, sosok penyerang sayap, Garrincha, muncul sebagai pahlawan dan menjadi andalan timnas Brasil sejak babak perempat final.
Hingga pada akhirnya Brasil bertemu kembali dengan timnas Cekoslovakia pada partai puncak Piala Dunia 1962 meski tidak menurunkan Pele hingga pertandingan usai.
Bermain di Estadio Nacional Santiago, Brasil sukses menundukkan Cekoslovakia dengan skor 3-1.
Pasukan Rudolf Vytlacil sempat unggul lebih dulu lewat Josef Masopust pada menit ke-15.
Baca Juga: Bakal Berstatus Gratis, Willian Tengah Dibidik Manchester United
Dua menit berselang Selecao mampu menyamakan kedudukan lewat aksi Amarildo.
Kedudukan imbang satu sama bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, timnas Brasil mampu mendapatkan dua gol tambahan masing-masing lewat Zito pada menit ke-69 dan Vava pada menit ke-78.
Keunggulan 3-1 timnas Brasil bertahan hingga pertandingan usai dan mereka sukses mempertahankan Piala Jules Rimet.