Dua Pemain yang Harus Diwaspadai Timnas U-19 Indonesia di Piala Asia U-19

BOLASPORT.COM - Timnas U-19 Indonesia akan melakoni turnamen Piala Asia U-19 2020 yang digelar di Uzbekistan pada 14 sampai 31 Oktober mendatang.

Setidaknya ada dua pemain berbahaya yang harus diwaspadai oleh pemain timnas U-19 Indonesia di Piala Asia U-19 2020.

Kedua pemain tersebut berasal dari tim tuan rumah yakni timnas U-19 Uzbekistan yang bernama Khojimat Erkinov dan Jasurbek Jaloliddinov.

Timnas U-19 Indonesia bisa saja satu grup dengan timnas U-19 Uzbekistan.

Babak pengundian grup akan berlangsug di Kantor AFC, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (18/6/2020).

Jasurbek Jaloliddinov merupakan pemain berusia 18 tahun yang bermain di posisi gelandang serang.

Saat ini ia tengah memperkuat salah satu klub di Uzbekistan yakni FC Bunyodkor.

Baca Juga: ON THIS DAY - Tanpa Pele, Brasil Sukses Rebut Gelar Piala Dunia 1962

Namanya masuk ke dalam calon pemain bintang masa depan versi media Inggris, The Guardian.

Bahkan, pada tahun lalu ia terpilih sebagai pemain muda terbaik di Liga Uzbekistan.

Media-media lokal setempat memberitakan bahwa ia akan hengkang ke Eropa.

Pelatih timnas U-19 Uzbekistan, Timur Kapadze, mengakui Jaloliddinov merupakan salah satu pemain berbakat yang datang dari negaranya itu.

Baca Juga: Casey Stoner Bakal Kecewa Valentino Rossi Turun Kasta ke Tim Satelit

"Selalu ada pemain muda berbakat di tim nasional dan beberapa nama telah dipanggil untuk membela timnas U-19 Uzbekistan," kata Kapadze seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi AFC.

"Tentu saja Jasurbek Jaloliddinov mengejutkan kami dengan permainannya saat ini."

"Kami menonton pertandingannya untuk FC Bunyodkor dan dia juga bermain untuk tim senior Uzbekistan," ucap Kapadze menambahkan.

Meski begitu, kedua pemain tersebut saat ini tidak mengikuti pemusatan latihan bersama timnas U-19 Uzbekistan.

Baca Juga: Asisten Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi Giat Berolahraga Setiap Pagi

Ya di tengah pandemi Covid-19, timnas U-19 Uzbekistan sudah melakukan pemusatan latihan bersama sejak pekan lalu.

"Demikian pula Khojimat Erkinov yang juga merupakan salah satu pemain kunci kami."

"Dia bermain cukup baik untuk klubnya tahun ini (AGMK)."

"Saya pikir dia akan mendapatkan kondisi yang baik sampai akhir musim," ucap pelatih berusia 38 tahun tersebut.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Masker buatan @fcbarcelona jadi yang termahal dibanding tim-tim Eropa yang lain. Di saat liga-liga Eropa vakum karena gempuran virus corona, sejumlah klub mencoba mencari uang lewat penjualan masker. Maklum, mereka tak mendapat dana pemasukan dari hak siar maupun tiket pertandingan. Hasilnya, produksi Barcelona jadi yang termahal dengan banderol 18 euro (Rp 289 ribu) per buah. Anggap saja Barcelona sanggup menjual lima masker dalam sehari selama satu bulan, maka mereka bisa meraup untung Rp 43,3 juta. Nominal tersebut lebih dari cukup untuk membiayai satu warga Indonesia naik haji. Berdasarkan kesepakatan Komisi VIII DPR RI dan Menteri Agama, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2020 adalah Rp 35,2 juta. #maskerbarcelona #bolasportcom #bolastylo #bolanas #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jun 12, 2020 at 6:16am PDT