Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung UFC, Rafael dos Anjos, benar-benar ingin mewujudkan pertarungan melawan Conor McGregor yang sudah mengumumkan telah pensiun.
Rafael dos Anjos memang memiliki sejarah hampir bentrok dengan petarung berjuluk The Notorious tersebut.
Awal cerita, kedua petarung seharusnya berhadapan pada Maret 2016 di UFC 196, namun Rafael dos Anjos mengalami cedera patah kaki.
Akhirnya, ia digantikan oleh Nate Diaz yang berhasil mengalahkan McGregor lewat submission kneebar atau kuncian.
Baca Juga: Ada Satu Alasan di Balik Turunnya Performa Paul Pogba di Manchester United
Peristiwa empat tahun lalu itu sekarang membuat dos Anjos terngiang-ngiang dan meminta McGregor untuk pensiun setelah melawannya.
"Saya sudah banyak memiliki pertarungan. Tapi hanya satu pertarungan yang belum terjadi. Inilah yang saya inginkan dalam catatan sejarah saya, pertarungan dengan Conor," kata petarung berinisial RDA kepada MMAJunkie yang dilansir oleh BolaSport.com.
"Itulah sebabnya saya twit 'tidak boleh lagi jika', karena banyak orang katakan, 'Jika pertarungan itu terjadi; jika RDA menang, jika Conor menang, apa yang akan terjadi dengannya? Jika Conor kalah apa yang terjadi'."
"Banyak sekali 'jika'. Jadi sudah waktunya menempatkan semua itu ke atas meja dan mulai lakukan. Mari kita bertarung di kelas manapun," ujarnya.
Baca Juga: Cerita Mike Tyson Pernah Lamar Kerja sebagai Pelatih Manny Pacquiao
McGregor telah mengumumkan pensiun dari UFC, keputusan untuk menanggalkan profesinya sebagai petarung memang sudah tiga kali dilakukan.
Alasannya pun karena tidak melihat banyak pilihan lawan, sehingga tidak ada hal untuk dirinya aktif di Oktagon lagi.
Dos Anjos sekarang sudah mengangkat tangan, tanda menjadi salah satu lawan yang siap menghadapinya.
"Saya tidak percaya dia pensiun. Itu ketiga kalinya dia pensiun. Saya tidak percaya. Tidak ada yang mempercayainya (pensiun)," ucap petarung asal Brasil tersebut.
"Dia masih sangat muda, dan banyak hal yang dimiliki olehnya. Saya yakin dia tidak pensiun. Jika anda melihat situasi saya dan Conor, saya berada di depan dengan berada di kelas welter."
"Pertarungan ini seharusnya terjadi empat tahun lalu, tapi itu tidak terjadi. Itu seharusnya menjadi pertarungan yang hebat. Makanya pertarungan sekarang harus terjadi," tuturnya.
Baca Juga: Peduli Masalah Kelaparan, Marcus Rashford Sampai Ditelepon Perdana Menteri Inggris