Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Justin Gaethje Sudah Racik Strategi jika Bertemu Conor McGregor

By Fauzi Handoko Arif - Kamis, 18 Juni 2020 | 12:00 WIB
Justin Gaethje saat merebut gelar interim kelas ringan UFC pada event UFC 249 (twitter.com/ufc)

BOLASPORT.COM - Petarung UFC asal Amerika Serikat, Justin Gaethje, mengungkapkan strategi untuk mengalahkan Conor McGregor.

Conor McGregor telah memutuskan pensiun sebagai petarung mixed martial arts (MMA).

Pria berjulukan The Notorious itu mengakhiri karier sebagai petarung MMA melalui media sosial pada 6 Juni 2020.

Alasan dia memilih pensiun sebagai petarung MMA lantaran bosan.

Baca Juga: Petarung UFC ini Ingin Wujudkan Pertarungan Lawan Conor McGregor

McGregor merasa bosan karena disuruh menanti pemenang laga antara Justin Gaethje dan Khabib Nurmagomedov untuk menentukan duel selanjutnya.

Adapun McGregor terakhir bertarung adalah ketika mengalahkan Donald Cerrone dalam ajang UFC 246 pada Januari 2020 lalu.

Setelah itu, petarung kelahiran Dublin itu belum menentukan lawan selanjutnya.

Namun begitu, Justin Gaethje tampaknya hadir sebagai penjamin McGregor akan naik ke dalam oktagon lagi.

Baca Juga: Ini Dia Jagoan UFC Mike Tyson! Bukan McGregor atau Khabib Ternyata

Petarung berjuluk The Hightlight itu bisa merayu McGregor kembali ke UFC.

Gaethje mengungkapkan cara merayu petarung kelahiran Dublin itu bisa kembali jadi petarung MMA.

Dia akan menjadi pemenang dalam laga kontra Khabib Nurmagomedov.

Setelah menjadi pemenang dalam laga tersebut, Gaethje yakin McGregor mau kembali bertarung.

Kemudian Gaethje akan memberikan jaminan kepada McGregor untuk bisa melawannya.

Baca Juga: Pukulan Mike Tyson di Usia Tua Masih Bisa Bunuh Seseorang Katanya!

Sebab lulusan University of Northern Colorado ini sudah memikirkan tentang strategi untuk mengalahkan McGregor.

"Menjaga jarak adalah faktor penting dalam setiap pertarungan," ucap Gaethje dikutip BolaSport.com dari Sport Bible.

"Itu akan terjadi pada 30 detik pertama, tapi itu tidak pasti, tetapi itu akan menjadi faktor terpenting dalam pertarungan kami."

"Siapa yang bisa mengendalikan jarak? Saya pikir itu yang terbaik bagi kami saya sehingga bisa menendang beberapa keluar."

"Jadi, ketika mereka mencoba untuk mengontrol jarak atau mungkin menang dalam hal kendali jarak saat itu, saya bisa menendang kaki mereka dan mengatur ulang rencana," ucapnya melanjutkan.

Baca Juga: Rahasia Besar Evander Holyfield untuk Kalahkan Mike Tyson Diungkap

Gaethje menegaskan McGregor kemungkinan hanya mampu bertahan selama tiga ronde.

Apabila dia bisa bertahan lebih tiga ronde, itu tandanya suami Dee Devlin itu sedang bermain baik.

"Saya pikir dia punya sekitar tiga ronde, dan kemudian itu adalah neraka," tutur Gaethje.

"Dan jika dia tidak terjun ke neraka, saya tahu dia sedang hebat," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Chris Jericho Tantang Mike Tyson Bertarung Gulat Bukan Tinju

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P