Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, memberikan komentarnya terkait kabar timnas U-19 Indonesia diikutsertakan dalam Liga 1 2020.
Kabar mengenai diikutsertakannya timnas U-19 Indonesia pada Liga 1 2020 memang dibenarkan oleh Indra Sjafri.
Tetapi, Indra Sjafri mencoba meluruskan wacana timnas U-19 Indonesia yang akan mentas di Liga 1 2020.
Baca Juga: Jauh di Serbia, Striker Persik Jebolan Eropa Rindu Sepak Bola Indonesia
Seperti diketahui, wacana timnas U-19 Indonesia diikutsertakan pada Liga 1 2020 memang sempat mencuat.
Hal itu dilakukan demi menambah jam terbang timnas U-19 Indonesia untuk memantapkan permainan.
Pasalnya, anak asuh Shin Tae-yong tersebut nantinya akan dihadapkan pada turnamen yang bergengsi, yaitu Piala Dunia U-20 2021.
Baca Juga: Cerita Zulham Zamrun Lebih Pilih Persipura Ketimbang Persib Bandung
Tampil di ajang sepak bola internasional yang memiliki pamor besar itu, timnas U-19 Indonesia tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan tersebut.
Terlebih, Indonesia terpilih sebagai tuan rumah dan akan didukung serta disaksikan oleh publiknya sendiri.
Baca Juga: VIDEO - Peluang Emas Witan Sulaiman di Laga Keduanya Liga Serbia
Baik pemerintah maupun PSSI pastinya akan memaksimalkan segala persiapan timnas U-19 Indonesia untuk menyongsong ketatnya persaingan di Piala Dunia U-20 2021.
Salah satu bentuk persiapan yang sempat mencuat ke publik adalah mengikutsertakan tim besutan Shin Tae-yong tersebut untuk mengikuti kompetisi Liga 1 2020.
Menanggapi wacana itu, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, ikut memberikan tanggapannya.
Baca Juga: Kompetisi Liga 1 2020 Akan Dilanjutkan, Begini Sikap Persita Tangerang
Indra Sjafri melihat ikut sertanya timnas U-19 Indonesia pada ajang Liga 1 2020 tergantung dari program pelatihnya, yaitu Shin Tae-yong.
"Kalau itu kepentingannya, bisa ya, bisa tidak. Tergantung program pelatih timnas (Shin Tae-yong)," kata Indra Sjafri seperti dilansir oleh BolaSport.com dari YouTube Hanif & Rendy Show, 20 Juni 2020.
Baca Juga: Tony Sucipto Tak Bisa Lupakan Kenangan Ini di Timnas Indonesia
"Kalau pelatih timnas melakukan TC jangka panjang dan berlangsung di luar negeri, wacana itu tidak akan bisa dilakukan tentunya," ujar Indra.
Indra Sjafri melihat penggunaan pemain muda di Liga 1 2020 dapat memudahkan mencari pemain yang bisa masuk ke dalam skuad timnas U-19 Indonesia di luar dari mereka yang sudah tergabung dalam pemusatan latihan.
Baca Juga: Tak Jadi Ikuti Marco van Basten, Eks Pilar Persib Ini Bongkar Rahasia Angka 30
Indra pun meluruskan bahwa kebijakan baru di Liga 1 2020 yang muncul bukanlah khusus untuk pemain timnas U-19 Indonesia, melainkan pesepak bola kelahiran 2001 atau berusia 19 tahun.
"Timnas sekarang sudah diisi 47 pemain. Yang tidak dipanggil timnas, dia bisa bermain di Liga 1, itu pentingnya," tutur Indra Sjafri.
Baca Juga: Liga 1 2020 Akan Dimulai, Ini Respons Kapten Borneo FC Diego Michiels
"Karenanya regulasi pemain muda dimainkan di Liga 1 itu kalau bisa untuk pemain kelahiran 2001, bukan pemain timnas, instruksinya bukan pemain timnas," kata Indra.
"Mana tahu ada pemain yang berada di luar daftar pemain timnas, muncul nama baru," ujar juru taktik timnas U-19 Indonesia pada ajang Piala AFF U-19 2013 tersebut.