Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung UFC asal Amerika Serikat, Daniel Cormier, merasa Mike Tyson cuma asal bunyi ketika menyarankan Jon Jones melawannya supaya meraih bayaran besar.
Mike Tyson sebelumnya ingin membantu Jon Jones yang tengah terlibat konflik dengan pihak UFC.
Awal mula konflik antara Jones dan UFC yaitu karena permasalahan bayaran.
Petarung berjuluk JJ itu merasa UFC tidak memberi bayaran yang layak.
Baca Juga: Alasan Konyol ini Dianggap Jadi Alasan Mike Tyson Comeback ke Ring
Alhasil sampai sekarang Jones dan UFC terlibat perang dingin.
Mengetahui hal tersebut, Mike Tyson kemudian turun tangan dan memberi solusi pada Jones.
Legenda tinju berjuluk Si Leher Beton itu menyarankan Jones untuk menghadapinya.
Tyson yakin jika melawannya, Jones berpotensi menghasilkan bayaran sangat besar.
Baca Juga: Punya Chen Yu Fei, China Bidik Medali Emas pada Olimpiade Tokyo 2020
Lalu, Jones juga memberi tanggapan, atas permintaan Tyson tersebut.
Petarung 32 tahun itu hanya akan melawan Tyson jika mau menerima syarat berduel tinju dan seni tarung bebas (MMA).
Wacana duel antara Jones dan Tyson sempat menjadi bahan perbincangan pecinta tinju dan MMA.
Karena itu, Daniel Cormier, juga ingin memberi tanggapan tentang potensi duel Jones dan Tyson.
Baca Juga: Mike Tyson Unggah Video Latihan Lagi, Kali Ini Pamerkan Kekuatan dan Kecepatan
Melalui acara DC & Helwani, Cormier merasa duel tersebut tidak akan menarik.
"Jon Jones dan Mike Tyson? Melalui seni tarung bebas? Tidak. Saya tidak ingin melihatnya," ucap Cormier seperti dikutip BolaSport.com dari BJPENN.
"Itu gila dan aneh. Mendengar semua pembicaraan mereka saja itu aneh," ucapnya melanjutkan.
Cormier menilai Tyson cuma asal bunyi saja ketika meminta Jones untuk bertarung.
Lalu petarung 41 tahun itu menyarankan Jones untuk mendapat bayaran besar harus bertarung dengan kontrak tipe tinju.
"Terkadang, Anda cuma asal bunyi ketika didepan kamera, dan saya pikir Mike itu hanya berbicara saja," tutur Cormier.
"Supaya Jones bisa menghasilkan uang banyak, dia harus bertarung seseorang yang mau bertinju dan mendapat kontrak tipe tinju," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Sebut Suksesor Rossi Belum Bisa Kalahkan Marquez