Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kento Momota Mengaku Semangatnya Sempat Hancur Setelah Kecelakaan di Malaysia

By Fauzi Handoko Arif - Sabtu, 27 Juni 2020 | 14:10 WIB
Pemain bulu tangkis Jepang, Kento Momota, saat beraksi di Malaysia Masters 2020. (twitter.com/BA_Malaysia)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, mengaku semangatnya sempat hancur setelah mengalami kecelakaan selepas Malaysia Masters 2020.

Kento Momota sebelumnya terlibat dalam kecelakaan lalu lintas di Malaysia pada 13 Januari 2020.

Akibat dari kecelakaan tersebut, wajah dan tubuh Kentp Momota mengalami cedera.

Momota kemudian menjalani perawatan intensif untuk mengejar persiapan latihan jelang Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Jon Jones Mau-Mau Saja Bertarung Lagi di UFC, tetapi Ada Syaratnya

Dia lalu bergabung ke pelatnas bersama tim nasional Jepang pada awal Februari.

Namun, Momota langsung mengundurkan diri dari pelatihan tersebut lantaran harus operasi matanya.

Ketika menjalani operasi, dia banyak merenung perihal kelanjutan karier sebagai pebulu tangkis.

"Pada saat itu saya berpikir untuk melepas semuanya. Setelah kecelakaan itu, saya tidak bisa bergerak sama sekali," kata Momota dikutip BolaSport.com dari laman Olympic.

"Saya kemudian berusaha memulihkan kebugaran saya. Lalu saya berkutat dengan masalah mata apakah harus dioperasi atau tidak."

"(Ketika memikirkan itu) semangat saya hampir lenyap," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Syarat bagi Valentino Rossi agar Bisa Kalahkan Marc Marquez di MotoGP

Kini perlahan semua derita yang dialami Momota kian menghilang.

Pemain kelahiran Kagawa kemudian menatap penghelatan Olimpiade Tokyo 2020 dengan latihan keras.

Namun, kompetisi multi-event internasional itu mengalami pembatalan penyelenggaraan.

Mengetahui Olimpiade ada pembatalan, Momota merasa kesal.

"Saya hanya memiliki waktu enam bulan setelah operasi (sebelum tanggal Olimpiade sebenarnya)," tutur Momota.

"Saya tidak punya waktu untuk bersantai. Saya selalu mencoba memberikan segalanya setiap hari. Jadi sulit untuk menjadikan perasaan saya berpikir perlu berbuat lebih banyak," katanya melanjutkan.

Meski begitu, semangat Momota tidak surut untuk meraih medali emas Olimpiade.

"Saya akan melakukan yang terbaik setiap hari untuk mencapai tujuan. Saya tidak mau membuat alasan tidak bisa menjadi terbaik karena suatu hal."

Baca Juga: PBSI Home Tournament - Praveen/Melati Lolos Duluan ke Perempat Final

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P