Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Eks pemain Arsenal, Roy Parlour, mengungkapkan satu hal yang menurutnya bisa membuat mantan klubnya itu bersaing lagi di papan atas Liga Inggris.
Saat ini Arsenal sedang menduduki urutan kesembilan di tabel klasemen Liga Inggris 2019-2020 dengan raihan 43 poin dari 31 laga.
Dengan tujuh pertandingan tersisa, tampak sulit untuk Arsenal menembus empat besar Liga Inggris pada akhir musim nanti.
Pasalnya, bukan hanya mereka yang mengincar posisi yang merupakan zona untuk lolos ke Liga Champions musim depan itu.
Baca Juga: VIDEO - Momen Bek Persib Adu Mulut dengan Mantan Pemain Liverpool
Klub-klub seperti Manchester United dan Tottenham Hotspur juga memburu satu tempat di zona tersebut.
Dengan begitu, bisa dibilang kans Arsenal untuk tampil di kompetisi antarklub Eropa paling elite tidak begitu besar.
3️⃣1️⃣ down. 7️⃣to go.
Still lots to play for... pic.twitter.com/ZrAATw2Adr
— Premier League (@premierleague) June 27, 2020
Baca Juga: Alasan Mengapa James Rodriguez Tak Jadi Hengkang dari Real Madrid
Akan tetapi, Arsenal bisa saja terhindar dari situasi tersebut pada musim depan apabila mereka berani bertaruh pada satu pemain yang tepat menurut mantan pemain mereka, Ray Parlour.
"Mungkin Arsenal harus berani mengambil risiko yang mungkin tak ingin mereka lakukan," ujar Parlour seperti dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.
Baca Juga: Tak Dipilih Jadi Venue Piala Dunia, Stadion Pakansari Tetap Direnovasi
"Dalam sepak bola, terkadang Anda harus berani mengambil risiko."
"Jika bisa mendapatkan pemain yang tepat, mereka bisa membalikkan keadaan dan kembali bersaing dengan yang terbaik," kata Parlour menambahkan.
Baca Juga: Fabio Quartararo Punya Rencana Khusus bagi Marc Marquez di MotoGP 2020
Arsenal sendiri telah gagal finis di empat besar Liga Inggris dalam tiga musim sebelumnya.
Terakhir kali klub yang bermarkas di Stadion Emirates itu lolos ke Liga Champions adalah pada musim 2015-2016.
Pada musim tersebut mereka berhasil finis di urutan dua dengan raihan 71 poin dari 38 pertandingan.