Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

7 Kali Kalah dari Marcus/Kevin, Ganda Putra Malaysia Pelajari Trik Endo/Watanabe

By Delia Mustikasari - Selasa, 30 Juni 2020 | 14:40 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bersalaman dengan Aaron Chia/Sooh Woi Yik (Malaysia) pada perempat final All England Open 2020 di Arena Birmingham, Inggris, Jumat (13/3/2020). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, belum pernah menang atas Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dari tujuh pertemuan.

Setelah gagal tujuh kali beruntun, Aaron Chia/Soh Wooi Yik berusaha mencari cara untuk mengalahkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik menilai gaya bermain Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) patut ditiru karena memiliki pertahanan kuat sehingga bisa membuat mereka mengungguli Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Baca Juga: PBSI Home Tournament - 1 Grup dengan Hafiz/Gloria, Teges/Indah Ingin Buat Kejutan

Endo/Watanabe unggul 6-2 atas ganda putra nomor satu dunia tersebut. Pada pertemuan terakhir, Endo/Watanabe menaklukkan Marcus/Kevin dan keluar sebagai juara All England Open 2020, Maret.

"Kami mungkin harus belajar satu atau dua hal dari Endo/Watanabe jika ingin mengalahkan Marcus/Kevin," kata Chia dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Meskipun gaya permainan kami berbeda, kami selalu dapat memasukkan beberapa poin bagus mereka ke dalam permainan kami," ucap Chia.

"Mereka mengalahkan Marcus/Kevin enam kali berturut-turut dan itu fenomenal. Saya tidak berpikir ada pasangan lain dunia saat ini yang mampu melakukanhal itu."

Chia mengakui bahwa dia telah mengamati bagaimana Endo/Watanabe saat melawan mereka.

"Mereka unggul dari segi pertahanan. Sangat sulit untuk mematahkan pertahanan mereka. Mereka juga memiliki kesabaran yang luar biasa. Mereka bisa begitu tenang bahkan pada saat-saat kritis," tutur Chia.