Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Indonesia yang berlaga di Liga Serbia, Witan Sulaiman mengisi kegiatan liburnya dengan mendekatkan diri dengan rekan setimnya di FK Radnik Surdulica.
Liga Serbia musim 2019-2020 telah selesai pada Kamis (18/6/2020) lalu.
Di dua pekan terakhir, Witan Sulaiman mencatat penampilan bersama FK Radnik Surdulica.
Walau begitu, titel Liga Serbia telah lebih dulu dikunci oleh Crvena Zvezda.
Crvena Zvezda atau lebih dikenal sebagai Red Star Belgrade sebelumnya telah memastikan gelar juara Liga Serbia musim 2019-2020 begitu comeback usai pandemi COVID-19 pada Jumat (29/5/2020).
Baca Juga: Tak Mau Rekrut Pemain Bintang, Juergen Klopp Mau Perkuat Liverpool Lewat Satu Cara
Saat itu, Crvena Zvezda menang 5-0 atas tuan rumah Rad. Ini adalah gelar ke-31 bagi Crvena di Liga Serbia.
Sementara itu, karena pandemi COVID-19, degradasi ditiadakan.
Klub Witan Sulaiman, FK Radnik Surdulica boleh bernafas lega, lantaran pada klasemen akhir, mereka hanya terpaut 1 poin dari tim yang harusnya ikut play-off degradasi.
Kini, seluruh tim diliburkan dan bersiap untuk menghadapi musim baru 2020-2021.
Witan Sulaiman mengisi waktu liburannya dengan mendekatkan diri kepada dua pemain rekan setimnya.
Mereka adalah Zoran Danoski dan Sead Islamovic. Keduanya memiliki kedekatan khusus dengan Witan karena mereka muslim.
"Besok sudah mulai latihan bersama. Tiga hari kemudian diadakan training camp 2 minggu untuk persiapan tim," kata Witan Sulaiman seperti dikutip BolaSport.com dari channel Youtube Garuda Nusantara.
Baca Juga: Beberapa Pemain Persebaya Sudah Mulai Latihan Bersama di Surabaya
"Semua rekan setim baik, tapi yang paling dekat itu yang saya sering upload di insta story saya namanya (Zoran) Danovski."
"Dan juga ada Sead (Islamovic), karena mereka sama-sama beragama Islam," tambahnya.
Lebih lanjut, Witan Sulaiman juga menceritakan pengalamannya menginap di rumah Sead Islamovic di kota Novi Paza.
Di sana, hubungan mereka jadi lebih dekat karena turut melaksanakan ibadah bersama-sama.
"Kemudian, saya satu minggu saya menginap di rumah Sead (Islamovic). Karena dia juga muslim, dia memperlihatkan kotanya, Novi Paza yang sebagian besar penduduknya adalah muslim."
"Selama di sana, saya pergi bersama dia ke masjid untuk beribadah karena di sana banyak (masjid)," kata Witan.
Witan Sulaiman juga mengaku sudah bisa berbahasa Serbia berkat les yang disediakan oleh agennya, Dusan Bogdanovic.
"Kalau bahasa, saya diberi les privat bahasa Inggris dan Serbia oleh agen saya, Dusan Bogdanovic," ujarnya.
"Jadi ya, skill bahasa lumayan lah untuk bisa paham."
"Ya selamat pagi, apa kabar, lalu bahasa-bahasa teknik di lapangan seperti kiri-kanan, menghitung, berangkat, atas-bawah dan lain-lain.
Baca Juga: PSSI Belum Siapkan Sanksi Jika Ada Klub yang Tidak Ikut Kompetisi
View this post on Instagram#vlasinskojezero #vlasina #friend ????????
A post shared by Danoski Zoran (@danoski_zoran) on
Radnik Surdulica mendatangkan Witan Sulaiman pada pertengahan Februari 2020.
Pemain berusia 18 tahun tersebut diikat kontrak oleh FK Radnik Surdulica selama 3,5 tahun kedepan.
Musim 2020-2021 menjadi musim Witan Sulaiman akan menjalani musim penuhnya di FK Radnik Surdulica sejak awal.
Witan kemungkinan akan punya kesempatan tampil lebih banyak, karena di laga terakhir, pelatih Simo Krunic lebih memprioritaskan para pemain muda untuk tampil.