Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cara Keluarkan Kemampuan Gonzalo Higuain: Dipukuli ke Arah Tembok!

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Selasa, 7 Juli 2020 | 04:45 WIB
Selebrasi Gonzalo Higuain usai mencetak gol kemenangan 2-1 Juventus atas Inter Milan pada laga Derby d'Italia di Giuseppe Meazza, Minggu (6/10/2019). (TWITTER.COM/AROUNDTURIN)

BOLASPORT.COM - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, memberikan penjelasan mengejutkan soal caranya mengeluarkan kemampuan terbaik yang dimiliki oleh sosok Gonzalo Higuain.

Gonzalo Higuain tampil melempem bersama Juventus di Liga Italia musim 2019-2020.

Dalam 26 penampilan bareng Juventus, Gonzalo Higuain baru mencetak 6 gol.

Terakhir, Higuain mampu melesakkan bola ke gawang lawan pada laga melawan Lecce pada akhir Juni.

Baca Juga: Pahlawan Liga Champions Dituding Jadi Biang Kerok Kegagalan Liverpool Rekrut Timo Werner

Musim ini, Higuain memang bukanlah pilihan utama Maurizio Sarri sebagai penyerang utama di Juventus.

Meski demikian, Maurizio Sarri yang dikenal sebagai sosok yang kurang baik dalam hal pendekatan pemain, tetapi diakuinya bahwa ia begitu dekat dengan bomber asal Argentina tersebut.

Sarri jelas paham benar akan potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh Higuain mengingat keduanya sempat bekerja sama di Napoli dan Chelsea.

Pelatih asal Italia tersebut mengaku bahwa ia terkadang harus mengambil pendekatan agresif untuk mendapatkan yang terbaik dari penyerang 32 tahun tersebut.

Baca Juga: Zidane adalah Alasan Mengapa Achraf Hakimi Pindah ke Inter Milan

“Saya selalu mengamati saat saya bertengkar dengan orang lain, padahal sebenarnya satu-satunya orang yang saya lawan adalah Higuain,” kata Sarri dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.

“Saya tidak tahu mengapa begitu, tetapi selalu demikian. Mungkin itu karena dia membutuhkan lawan yang agak agresif untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.”

TWITTER.COM/10BETSPORTS
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri.

“Secara mental dia dalam kondisi baik-baik saja, tetapi secara fisik saya tidak tahu capaian maksimalnya karena dia belum menunjukkan konsistensi.”

“Dia perlu dimanjakan satu hari dan dipukuli ke arah tembok pada hari berikutnya! Ketika dia merasa sedih, dia butuh dicintai."

Baca Juga: Bermain Menyerang, Alasan Real Madrid Kerap Dapat Hadiah Penalti

“Ketika dia sedang dalam level tertinggi, dia harus menjaga kondisi itu agar tetap seimbang karena dia bisa terlalu terbawa suasana,” ujar Sarri menambahkan.

Si Nyonya Tua bakal menghadapi salah satu mantan klub Higuain, yakni AC Milan pada giornata ke-31, Rabu (8/7/2020).

Juventus bakal melawat ke San Siro guna menghadapi AC Milan dan target 3 poin menjadi mutlak.

Mereka ingin terus mempertahankan posisi puncak klasemen sementara Liga Italia yang kini telah mengumpulkan 75 poin, unggul 7 poin dari Lazio sebagai pesaing terdekat.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P