Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kapten Persela Lamongan, Eky Taufik menyambut positif terkait kepastian Liga 1 yang kembali dilanjutkan pada 1 Oktober.
Memang sejak Liga 1 dihentikan pada pertengahan Maret karena pandemi, Persela Lamongan meliburkan para pemain serta ofisial kepelatihan dari agenda langsung bersama tim.
Eky Taufik merasa sudah merindukan atmosfer pertandingan Liga 1 bersama Persela Lamongan.
Mengenai kepastian Liga 1 yang akan dilanjutkan pada 1 Oktober, Eky Taufik mengaku sangat senang mendengar kabar tersebut.
Baca Juga: Si Cabe Kecil, Julukan Pemain Serba Bisa Arsenal dari Pierre-Emerick Aubameyang
Memang kepastian kelanjutan Liga 1 sangat dinantikan bagi para pemain.
"Kami tentu senang mendengar ini. Apalagi sudah ada kepastian tanggal mulai kompetisi," kata pemain berusia 29 tahun kepada pewarta.
Kepastian tanggal kick-off kompetisi juga dirasa Eky akan membantu pemain untuk mempersiapkan diri.
Eky menambah, ia sudah siap kembali mengikuti latihan bersama Persela Lamongan.
Baca Juga: Senangnya Fan Chelsea Lihat Hakim Ziyech Pakai Seragam The Blues
Persela Lamongan dikabarkan akan kembali memulai latihan pada Agustus atau September.
"Kalau sudah ada kepastian seperti ini, kami akhirnya bisa mempersiapkan diri lagi," kata pemain bernomor punggung 30.
"Kami juga bersiap untuk memulai lagi program latihan," sambung pemain yang berposisi sebagai bek sayap.
Pada 10 Juli, PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengeluarkan surat dan sudah dikirim kepada peserta Liga 1 sebagai tindak lanjut SK PSSI bernomor SKEP/53/VI/2020.
Dalam surat tersebut terdapat salah satu poin berisi tanggal kick-off Liga 1.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris - Dua Raksasa Gagal Menang, Man City Pesta
"Bahwa pelaksanaan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dimulai pada tanggal 1 Oktober 2020 sampai 28 Februari 2021 dengan title "Extraodinary Competition"; dengan catatan bahwa jadwal tersebut akan mengikuti situasi perkembangan pandemic COVID-19," isi surat PT LIB.
Selain itu, lanjutan Liga 1 juga akan dipusatkan di Pulau Jawa.
Sementara bagi klub yang berasal dari Pulau Jawa akan bermarkas di Yogyakarta dan sekitarnya.
Kemudian, Liga 1 juga dipastikan tidak bisa dihadiri penonton.