Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Saat ini sedang ramai diperbincangkan tentang berita akan dinaturalisasikannya beberapa pemain keturunan Indonesia yang sedang berkarier di luar negeri.
Salah satunya adalah Nyoman Paul Fernando Aro yang saat ini sedang berkarier di Swedia.
Nyoman Paul Fernando Aro sendiri saat ini tercatat sedang memperkuat klub Skovde AIK U-19.
Sebelumnya diberitakan bahwa Nyoman Paul Fernando Aro atau biasa di panggil Paul itu menegaskan bahwa dirinya sudah memiliki paspor Indonesia.
Baca Juga: Nasib Gaji Anyar Belum Jelas, Pelatih Persija Jakarta Mulai Resah
Bahkan dirinya juga saat ini sudah mempunyai KTP asli Indonesia.
Hal itu juga sekaligus menepis kabar bahwa Paul adalah pemain berkewarganegaraan asing.
"Saya pasport Indonesia, sebenarnya ada dua sama Finlandia. Tapi saya sudah konfirmasi sama kedutaan Finlandia di Indonesia kalau Paul mau mengembalikan pasport Finlandianya."
"Saya KTP juga Indonesia, SIM juga saya punya Indonesia, Kartu Keluarga juga, gara-gara wajah saja sih bule jadi menganggapnya saya warga asing," ucap Paul saat dihubungi oleh Bolasport.com, Senin (13/7/2020).
Baca Juga: Robert Rene Alberts Singgung Pemotongan Gaji Jadi Alasan Persib Tunda Latihan
Paul juga menjelaskan bahwa dirinya memang orang Indonesia.
Bahkan pemain yang lahir di Jakarta, 23 Juni 2001 itu membeberkan bahwa dirinya begitu lancar berbahasa Indonesia dan bisa berbicara bahasa daerah.
"Ga perlu naturalisasi, saya asli Indonesia. Saya juga besar di Bali, bahasa daerah juga saya bisa."
"Kalau sama teman-teman di rumah di kampung itu pakai bahasa Bali, kalau di Kota di Bali saya pakai bahasa Indonesia," jelasnya.
Baca Juga: Persela Jadi Juru Kunci, Nil Maizar Tanggapi Kebijakan Liga Tanpa Degradasi
Paul juga sedikit bercerita terkait dirinya yang bisa berkarier di Swedia saat ini.
Menurutnya dirinya mengawali karier di Indonesia hingga akhirnya mencoba seleksi di Swedia hingga diterima di sana.
"Saya dulu sepak bola di Bali gak banyak karena saya awalnya dari futsal. Waktu itu sarana dan prasarana sepak bola di Bali belum memadai."
"Beruntung punya kelebihan bapak dari Swedia dan passion saya di bola jadi saya bilang ke bapak ingin berkarier di sini (Swedia) untuk belajar main sepak bola."
Baca Juga: Lanjutan Liga 1 Dipusatkan di Pulau Jawa, Persiraja Banda Aceh Legowo
"Tahun 2016 saya ke Swedia seleksi dulu dan beruntung saya lolos sampai sekarang saya main di U-19," ungkapnya.
Selama berkarier di Swedia, Paul juga berhasil memberikan satu gelar juara untuk klubnya dalam ajang Skadevi Cup.
Skadevi Cup sendiri adalah ajang tahunan yang diselenggarakan di Swedia untuk klub kelompok umur.
Selain itu ternyata Paul juga sempat bermain di Gothia Cup.
Baca Juga: Liga 1 2020 Digelar Tanpa Penonton, Pentolan Bonek Merasa Pesimistis
"Itu di ajang Skadevi Cup, undangan seluruh Swedia yang diadakan setiap tahun."
"Saya juga sempat ikut Gothia cup pada tahun 2018," pungkasnya.
Saat ini Paul sendiri masih berada di Swedia untuk menjalani latihan bersama klubnya.
Direncanakan pada pekan depan Paul akan pulang ke Indonesia.
Baca Juga: Beri Sindiran Keras, Bonek Sebut PSSI Abaikan Peraturan Pemerintah