Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek Bali United, I Made Andhika Wijaya, menyambut baik dilanjutkannya Liga 1 2020 yang berpusat di Pulau Jawa.
Pemain andalan Bali United itu tak mempermaslahkan jika lanjutan Liga 1 berpusat di Pulau Jawa dan ia harus meninggalkan anak dan istrinya.
Seperti diketahui, Bali United masuk dalam klub yang berada di luar Pulau Jawa bersama dengan Persiraja Banda Aceh, PSM Makassar, dan yang lainnya.
Sehingga tim berjulukan Serdadu Tridatu itu harus bermarkas di Pulau Jawa nantinya apabila Liga 1 dimulai kembali.
Baca Juga: Bek Terbaik Dunia Milik Liverpool Buka Peluang Pindah ke Rusia
Sebelumnya PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengeluarkan Surat bernomor 244/LIB-COR/VII/2020 terkait jadwal kelanjutan Liga 1 yang akan dimulai 1 Oktober 2020 dan berakhir 28 Februari 2021.
Dengan dilanjutkannya Liga 1 tersebut, nantinya juga kompetisi bakal digelar tanpa adanya penonton.
Hal itu dilakukan terkait adanya pandemi virus corona (Covid-19), sehingga dengan itu diharapkan bisa mencegah penyebaran.
Menanggapi hal itu, I Made Andhika Wijaya mengaku tak masalah sebab Bali United juga nantinya akan bermain di luar kandang.
“Untuk sementara waktu tidak masalah. Apalagi kami membela Bali. Pastinya harus profesional kerja membela Bali United,” kata I Made Andhika Wijaya, kepada wartawan.
Tak hanya itu, pemain berusia 24 tahun itu juga berharap agar kompetisi tidak mengalami perubahan lagi.
Dengan adanya pandemi virus corona ini memang tidak bisa dipastikan segala kegiatan karena hal itu masih menjadi momok yang menakutkan untuk semua orang.
Baca Juga: Pelatih Pertama Ronaldo di Madrid, Manuel Pellegrini Resmi Diperkenalkan Real Betis
Andhika juga berharap agar musim ini Bali United mampu mempertahankan gelar juara yang telah mereka raih musim 2018 lalu.
“Semoga kompetisi bisa jalan sesuai jadwal yang sudah ditentukan,” ucapnya.
“Saya sangat antusias menyambut kompetisi ini. Target saya bisa mempertahankan gelar juara Liga 1,” tutur Andhika.
Sementara itu, pihak manajemen bali United pun belum memutuskan bakal bermarkas di mana selama lanjutan Liga 1 berpusat di Jawa.