Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, mengungkapkan alasan timnya mendepak Adik Marc Marquez, Alex Marquez dari kursi pembalap pabrikan pada musim depan.
Kabar mengejutkan datang dari Alex Marquez yang harus merelakan satu tempat miliknya di tim Repsol Honda jatuh ke tengan Pol Espargaro mulai musim 2021 mendatang.
Direkrutnya Pol Espargaro selama dua musim di tim pabrikan Honda tersebut membuat Alex Marquez harus rela turun kasta meski dia belum menunjukkan aksinya di atas RC213V.
Setelah resmi terdepak, Alex Marquez telah mengikat dirinya bersama tim satelit Honda, LCR Honda selama dua musim lamanya atau hingga akhir 2022 mendatang.
Baca Juga: 2 Sisi Kepindahan Pol Espargaro ke Repsol Honda untuk Marc Marquez
Situasi yang sedang dialami oleh juara dunia kelas Moto2 pada musim lalu itu ternyata mampu membuat manajer Repsol Honda, Alberto Puig, untuk memberikan komentarnya.
Dalam sebuah kesempatan, Alberto Puig, menjelaskan alasan mengapa dia dan timnya memutuskan untuk menendang Alex Marquez ke tim LCR Honda.
Pria asal Spanyol itu menilai untuk saat ini Alex Marquez belum siap untuk mendapatkan tekanan yang luar biasa dengan menyandang status sebagai pembalap Repsol Honda.
Hal tersebut cukup beralasan lantaran pada musim ini, pembalap berjuluk El Pistolas itu merupakan pembalap rookie alias pembalap pemula di kelas utama MotoGP.
Baca Juga: Presiden HRC Ungkap Alasan Repsol Honda Pindahkan Alex Marquez
"Kenyataan yang sebenarnya adalah ini merupakan situasi yang ideal bagi pembalap rookie untuk mendapatkan tempaan dalam tim satelit," kata Alberto Puig, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Kami sangat tertarik dengan kemajuan yang telah dibuat oleh Alex Marquez, itulah mengapa kami ingin dia berada di LCR dengan motor pabrikan namun dengan sedikit tekanan," ucapnya.
Bagi Alberto Puig, LCR Honda merupakan tempat yang tepat bagi Alex Marquez untuk mendapatkan banyak kesempatan untuk berkembang dengan tanpa adanya tekanan yang terlalu besar.
"Kami percaya dia dapat menunjukkan potensinya di LCR dengan kondisi yang lebih sedikit santai daripada Repsol Honda, dia masih menjadi bagian dari kami dengan mesin yang sama," tuturnya.
"Satu-satunya hal yang tidak akan dia miliki adalah tekanan untuk berada di tim Repsol Honda bersama kakaknya, Marc Marquez," ucap Alberto Puig.
Baca Juga: Alex Marquez Resmi ke LCR Honda Musim Depan, Cal Crutchlow Jadi Korban