Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Setelah Mourinho dan Klopp, Solskjaer Ikut Komen soal Manchester City

By Beri Bagja - Rabu, 15 Juli 2020 | 22:15 WIB
Ole Gunnar Solskjaer bersalaman dengan Pep Guardiola dalam duel Manchester United versus Manchester City. (TWITTER.COM/FOOTBALL_TWEET)

BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, turut memberikan respons mengenai pencabutan hukuman bagi Manchester City dalam kasus Financial Fair Play (FFP).

Para pelatih top Liga Inggris terlibat sahut-sahutan komentar setelah Manchester City lolos dari hukuman larangan tampil di kompetisi Eropa.

Jose Mourinho, pelatih Tottenham Hotspur, menilai keputusan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) mengabulkan banding Man City memalukan.

Adapun pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menyebut momen pengumuman pencabutan vonis itu bukan hari yang baik bagi sepak bola. 

Kini giliran pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menyuarakan opininya soal nasib sang rival sekota.

Baca Juga: Sanksi Manchester City Dihapus, Jose Mourinho: Sungguh Memalukan

Baca Juga: Manchester City Lolos dari Hukuman, 3 Pelatih Top Buka Suara

Tidak frontal seperti Jose Mourinho, Ole Gunnar Solskjaer lebih kalem menyikapi hal tersebut.

"Orang lain bisa mendebatkan hal itu dan mereka memang menginginkannya. Itu bukan tugas saya," ucap Solskjaer, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Tugas saya adalah memastikan kami fokus terhadap laga berikutnya dan melakukan hal-hal yang benar."

TWITTER.COM/SN_CA_SOCCER
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, dan pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, berjabat tangan kala keduanya bertemu pada laga Liga Inggris musim 2019-2020.

"Financial Fair Play dibentuk dengan tujuan untuk menjaga kondisi finansial klub sepak bola agar berkelanjutan dan saya pikir itu penting."

"Mereka juga memberikan kami peraturan untuk dipatuhi, jadi kami hanya fokus terhadap hal tersebut," kata pria Norwegia ini.

Baca Juga: Pep Guardiola: Kalau Berani Ngomong di Depan, Jangan di Belakang

Baca Juga: Soal Man City Tak Jadi Kena Sanksi UEFA, Klopp: Dampak Buruk bagi Sepak Bola

Sebelumnya, Manchester City merayakan keberhasilan mereka lolos dari sanksi larangan tampil di kompetisi antarklub Eropa untuk dua tahun ke depan.

Hukuman dijatuhkan UEFA akibat pelanggaran klub yang dituding memanipulasi data laporan keuangan.

Namun, berdasarkan hasil pengabulan banding yang diumumkan CAS pada Senin (13/7/2020), hukuman berat itu dihapus.

TWITTER.COM/MANCITY
Para pemain Manchester City merayakan gol ke gawang Brighton and Hove Albion pada laga pekan ke-35 Liga Inggris 2019-2020 di Stadion Amex, Minggu (12/7/2020) dini hari WIB.

Selain skors dicabut, Man City juga mendapat pengurangan denda, dari 30 juta menjadi hanya 10 juta euro.

"Saya tahu uang sangat mudah untuk mereka, tetapi ini masalah prinsip saja. Jika bersalah, maka Anda harus dicoret dari kompetisi," kata Mourinho menyindir vonis tersebut.

Baca Juga: Arsenal vs Liverpool - Tes Keperkasaan Juergen Klopp atas The Gunners

Baca Juga: Arsenal vs Liverpool - Kode Keras Mesut Oezil buat Mikel Arteta, Pengin Main Lagi

"Kritik saya adalah untuk keputusan itu. Saya pikir ini akan menjadi akhir dari Financial Fair Play karena tak jelas."

"Kita sedang membicarakan Manchester City, tetapi di masa lalu, klub-klub lain berada dalam situasi yang sama dan Anda tahu apa hasil keputusannya," katanya.

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P