Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Salah satu kontestan Vietnam League Club 1, Quang Nam sempat menggegerkan publik setempat karena dicurigai menggunakan ilmu hitam untuk mencari kemenangan.
Persitiwa ini terjadi sehari sebelum laga melawan tim tamu, Nam Dinh di Stadion Thien Truong, 11 Juli 2020.
Seperti biasa, kedua tim diberikan kesempatan untuk menjajal kondisi lapangan untuk sekadar berlatih dan beradaptasi.
Baca Juga: Liga 1 2020 Tetap 2 Putaran, PSSI Dinilai Tak Mau Belajar dari Vietnam dan Thailand
Dilansir BolaSport dari Zing, tim Quang Nam jutru bertingkah aneh saat menjalani latihan.
Seorang penjaga gawang Quang Nam malah kedapatan menaburi garam, nasi, dan cairan berwarna ungu di sekitar kotak penalti.
Aksi tersebut pertama kali diketahui oleh staf stadion dan langsung berteriak untuk memberi tahu pendukung di sana.
Kemudian, pendukung Nam Dinh turun ke lapangan untuk memeriksanya.
Sontak hal tersebut langsung membuat para pendukung marah karena dianggap telah mencoba mempratikkan ilmu hitam.
"Aku tahu itu saat Quang Nam berlatih. Seorang anggota staf yang bekerja di Stadion Thien Truong melihat para pemain tim melakukan tindakan tidak normal dan aneh," kata perwakilan klub Nam Dinh dikutip BolaSport dari Zing.
"Dia kemudian berlari dan melihat kiper Quang Nam menaburkan garam, beras, dan cairan ungu di lapangan. Petugas stadion langsung berteriak pada semua orang."
"Setelah itu, para pendukung Nam Dinh pergi untuk memeriksa dan mereka menemukan beras, garam, dan air ungu ditaburkan di seluruh tanah, terutama di area penalti," ujarnya.
Baca Juga: Jadwal Terbaru Bali United dan PSM Makassar di Piala AFC 2020
Beruntungnya emosi para pendukung dapat diredam oleh beberapa suporter lainnya.
Menanggapi kabar klubnya memakai ilmu hitam, Presiden Klub Quang Nam angkat bicara.
Dia mengatakan kalau ritual tersebut bukanlah ilmu hitam melainkan bagian dari upacara agama.
"Ini hanya salah paham. Pendukung Nam Dinh terus membesar-besarkan isu ini, tapi itu bukan masalah utama. Ini adalah kegiatan yang merupakan kepercayaan bersama tim," ujarnya.
"Sebelum pertandingan, biasanya banyak pemain yang berdoa untuk mencari ketenangan. Pemain saya profesional dan saya tidak perlu melakukan apa-apa untuk menghalangi orang meraih kemenangan."
Laga antara Quang Nam dan Nam Dinh memang menjadi laga pamungkas.
Sebab keduanya sama-sama di zona degradasi dan saling membutuhkan poin penuh untuk keluar dari zona.