Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Disinggung Kapan Kedatangan Shin Tae-yong, Begini Jawaban Asisten Pelatih Timnas U-19 Indonesia

By Abdul Rohman - Jumat, 17 Juli 2020 | 19:45 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (Muhammad Alif Aziz Mardiansyah/BolaSport.com)

BOLASPORT.COM - Asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto, turut memberikan tanggapan terkait jadwal kembalinya Shin Tae-yong ke Tanah Air.

Meski berada di Korea Selatan, Shin Tae-yong tetap memantau pemusatan latihan (TC) virtual timnas U-19 Indonesia.

Sudah hampir empat bulan Shin Tae-yong berada di Korea Selatan.

Shin Tae-yong beserta empat staf pelatih timnas Indonesia memang sudah pulang ke Korea Selatan sejak 3 April.

Empat staf tersebut adalah Kim Hae-woon, Ko Gyun-gyun, Woo Jae-kim, dan Jae-hong Lee.

Baca Juga: MotoGP 2020 Spanyol - Marc Marquez Ungkap Masalah Motor Baru Honda

Shin Tae-yong dkk memutuskan pulang ke Korea Selatan karena situasi pandemi COVID-19 di Indonesia yang masif.

Mengenai jadwal kepulangan Shin ke Tanah Air, asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto, mengatakan hingga saat ini belum ada informasi terbaru.

Meski belum kembali ke Indonesia, Shin tetap dipastikan menjadi pelatih timnas Indonesia di hampir semua level umur (timnas U-19, U-23, dan senior).

Pria berusia 41 tahun mengatakan para penggemar sepak bola Indonesia diharapkan sabar menunggu terkait kembalinya Shin.

Baca Juga: MotoGP Spanyol 2020 - Maverick Vinales Kurang Pede Hadapi Marc Marquez

"Belum ada perkembangan yang baru (soal kedatangan Shin Tae-yong ke Indonesia), Ditunggu, ya," ujar mantan pemain Persib Bandung kepada BolaSport.com, Jumat (17/7/2020).

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa kedatangan Shin ke Tanah Air terganjal aturan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yang mengeluarkan peraturan Nomor 11 Tahun 2020 tentang larangan warga asing datang ke Indonesia.

Namun, hal tersebut langsung dibantah oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Iriawan memastikan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut tidak akan terhambat aturan saat kembali ke Indonesia.