Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Peraih trofi Ballon d'Or tahun 1999, Rivaldo, khawatir jika Barcelona bisa dikalahkan Napoli di Liga Champions.
Hasil drawing perempat final dan semifinal Liga Champions musim 2019-2020 telah diumumkan oleh UEFA pada Jumat (10/7/2020) waktu setempat.
Terdapat duel sengit yang akan tersaji ketika kompetisi tertinggi di Benua Eropa akan kembali dilanjutkan pada Agustus 2020.
Salah satunya adalah pertemuan antara Barcelona dan Napoli pada partai tunda leg kedua babak 16 besar.
Baca Juga: Pep Guardiola: Manchester City Pantang Jemawa Hadapi Real Madrid
Sebelumnya, Barcelona jelas ditunggulkan ketika menghadapi klub yang diarsiteki oleh gelandang legendaris AC Milan, Gennaro Gattuso.
Namun, kegagalan El Barca bermain konsisten hingga tersalip Real Madrid yang dinobatkan sebagai juara Liga Spanyol membuat banyak pihak menjadi ragu.
Adapun di laga leg pertama, El Barca hanya bermain imbang dengan skor akhir 1-1 saat bertandang ke markas Napoli, akhir Februari lalu.
Hasil minor itu membuat gelandang legendaris Barcelona, Rivaldo, takut jika mantan timnya tersingkir saat menghadapi Il Partenopei.
Baca Juga: Bocah Sakit Liverpool Tak Setuju Ada El Clasico di Semifinal Liga Champions
"Itu adalah bahaya nyata yang dapat terjadi," ucap Rivaldo seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
"Barcelona bisa saja dieliminasi oleh Napoli ketika kembali bertanding (di Liga Champions)."
"Sebagai penggemar dan mantan pemain Barcelona, saya benar-benar khawatir dengan hasil pertandingan tersebut."
"Saya pikir kebanyakan orang juga percaya dan merasakan hal buruk yang akan terjadi, sama seperti yang saya rasakan sekarang," kata eks pilar AC Milan itu menambahkan.
Baca Juga: Peraih Ballon d'Or 2003 Peringatkan Juventus Jelang Hadapi Lyon di Liga Champions
Perasaan Rivaldo nampaknya bisa dimaklumi jika ditilik dari penampilan Barcelona selama dua musim terakhir di Liga Champions.
Pada musim 2017-2018, El Barca terkena comeback AS Roma pada babak perempat final.
Pada laga leg pertama, Barcelona sempat unggul 4-1 di Stadion Camp Nou.
Akan tetapi, Barcelona justru dibantai 0-3 di kandang AS Roma, Stadion Olimpico.
Baca Juga: PSG Dibayangi Rekor Buruk Jelang Hadapi Atalanta di Liga Champions
Barcelona pun gagal lolos ke semifinal karena kalah agregat gol tandang.
Di musim selanjutnya, Lionel Messi cs kembali menelan kekalahan comeback dari Liverpool pada semifinal.
Sempat unggul 3-0 pada laga leg pertama, Barcelona kemudian digilas habis-habisan pada laga leg kedua di Stadion Anfield dengan skor 0-4.
Padahal, Liverpool saat itu bertanding tanpa dua penyerang utama mereka, yaitu Roberto Firmino dan Mohamed Salah.