Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI: Datang ke Stadion Itu Ibadah Buat Suporter, tapi Sekarang Dukungnya di Rumah Saja

By Wila Wildayanti - Minggu, 19 Juli 2020 | 19:15 WIB
Suporter Persebaya (Bonek) membawa spanduk permintaan maaf pada warga Blitar atas kasus kerusuhan setelah laga Piala Gubernur Jatim 2020 ke laga perdana Persebaya Surabaya di Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (29/2/2020). (SURYA/HABIBUR ROHMAN)

BOLASPORT.COM - Head of Direktorat Pemberdayaan Suporter & Fan Engagement (DPSFE) PSSI, Budiman Dalimunthe, mengatakan agar suporter mendukung tim kebanggannya di rumah saja sama seperti ibadah saat ada Pembatasan Sosial Bersekala Besar.

Lanjutan Liga 1 2020 dipastikan akan berlangsung 1 Oktober mendatang dengan berpusat di Pulau Jawa dan digelar tanpa adanya penonton atau suporter.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah sepakat dengan adanya aturan lanjutan Liga 1 digelar tanpa penonton karena pandemi virus corona (Covid-19).

Seperti diketahui, korban Covid-19 di Indonesia belum juga menunjukkan penurunan angka, sehingga digelar tanpa penonton adalah pilihan terbaik.

Baca Juga: AS Roma Vs Inter Milan, Antonio Conte Sebut Tim Lawan Punya Skuad Hebat

Tentu saja dengan aturan itu tak mudah untuk suporter yang biasanya selalu datang memenuhi stadion untuk mendukung tim kebanggaannya.

“Yang namanya suporter ya, itu kan suport atau mendukung klubnya. Tentu tujuan semua suporter sama yakni mendukung klubnya untuk bisa meraih hasil terbaik,” kata Budiman Dalimunthe kepada BolaSport.com, Minggu (19/7/2020).

“Ya kalau normal suporter pasti datang ke stadion untuk mendukung klubnya. Tapi ini kan new normal. Jadi suporter masih bisa melakukan dan mendukung tim mereka meski tidak langsung ya,” ucapnya.

Bukan tanpa alasan, awalnya memang kompetisi rencananya digelar dengan 30 persen penonton dari kapasitas stadion yang ada, dan aturan itu juga ada dalam aturan baru Kementerian Pemuda dan Olahraga terkait digelarnya kompetisi.

Tetapi setelah mempertimbangkan beberapa hal, akhirnya PSSI dan PT LIB memutuskan kompetisi dilanjutkan tanpa penonton.

“Suporter tetap bisa mendukung klubnya, dan selama ini juga ada yang tetap menonton televisi atau streaming. Jadi sementara dalam keadaan luar biasa ini, yang bisa kami lakukan ya berharap para pendukung bisa menonton televisi di rumah saja,” ujar Budiman.

Menurut Budiman Dalimunthe, sebenarnya cara mendukung tim kebanggaan suporter sama.

Hanya saja pada situasi pandemi virus corona ini ada cara pembaruan yang sedikit berbeda dari pada sebelum-sebelumnya.

“Dukungannya tetap sama, paling cuma caranya yang me-rejuvenation ya,” katanya.

Baca Juga: Tampil Impresif, Mason Greenwood Bakal Dapat Kontrak Baru Plus Kenaikan Gaji

“Kalau biasanya datang ke stadion atau yang biasanya ‘ibadah’. Kalau buat suporter kan ke stadion itu ibadah, tempat atau rumah ibadah mereka memang stadion. Jadi kalau sekarang rumah ibadahnya mereka ya di rumah saja, nonton televisi,” tutur Budiman.

“Ya sama seperti kemarin (saat PSBB), kami belum boleh ke masjid, ke gereja atau tempat lain. Tapi kita kan tetap ibadah di rumah. Nah ini ibadahnya suporter untuk saat mendukung timnya, ya di rumah saja, dan bisa juga mendukung melalui medsos ataupun yang lain,” ucapnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P