Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kepindahan Aji Santoso pada tahun 1995 dari Arema FC ke Persebaya Surabaya rupanya jadi salah satu mega transfer kala itu.
Sebelum menjelma menjadi salah satu pelatih terbaik di Indonesia, Aji Santoso rupanya sempat mendapatkan predikat pemain idaman di sepak bola Tanah Air.
Hal tersebut bermula ketika Aji tampil apik bersama timnas Indonesia di SEA Game 1991.
Dari situlah, Aji mulai dilirik oleh klub-klub top Indonesia.
Empat tahun berselang, penampilan konsisten pria asal Malang ini akhirnya membuat Persebaya kepincut untuk mendatangkannya.
Baca Juga: 4 Pemain Persebaya Dapat Pujian dari Pelatih Timnas U-16 Indonesia
Tepatnya keinginnan Persebaya itu terjadi pada tahun 1995.
Saking ngebetnya, Bajul Ijo bersedia merogoh kantongnya dalam-dalam untuk mendatangkan Aji dari Arema FC.
Bahkan transfer Aji bisa disebut sebagai mega transfer di masa itu.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya, Aji akhirnya berseragam Bajul Ijo dengan banderol 50 juta.
Informasi ini diungkapkan langsung oleh Aji melalui sesi wawancara di Youtube resmi Persebaya.
"Transfer saya ke Persebaya sangat fantastis, 50 juta rupiah," kata Aji, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
"Nilai segitu dulu bisa untuk gaji tim 4-5 bulan," ujarnya.
Sementara itu karir Aji di Persebaya Surabaya sebagai pemain bertahan selama empat musim dari tahun 1995 hingga 1999.
Baca Juga: Berniat Jadikan Surabaya Zona Hijau, Hari Ini Bonek Turun ke 200 Titik Bagikan Masker
Seusai hengkang dari Persebaya, Aji memutuskan untuk pergi ke PSM Makassar.
Akan tetapi, pria yang kini berusia 50 tahun ini kembali bisa berjodoh dengan Persebaya.
Namun bukan lagi menjadi pemain namun sebagai pelatih.