Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bisa Jadi Acuan Lanjutan Liga 1, Protokol Kesehatan TC Timnas Indonesia Diperketat

By Wila Wildayanti - Jumat, 24 Juli 2020 | 21:15 WIB
Tampak Ryuji Utomo dan Febri Hariyadi telah tiba di hotel menginap TC timnas Indonesia. (PSSI)

BOLASPORT.COM - Protokol kesehatan untuk training camp (TC) timnas Indonesia bakal diperketat karena bisa menjadi acuan untuk lanjutan Liga 1 2020.

Ketika Liga 1 2020 bersiap akan melanjutkan kompetisi pada 1 Oktober 2020, sebanyak 29 pemain senior dan 46 pemain timnas U-19 bakal menjalani TC timnas Indonesia di Stadion Madya Senayan, Jakarta.

Skuat timnas Indonesia telah berkumpul sejak Kamis (23/7/2020), dan akan mulai menggelar latihan pada 25 Juli sampai 8 Agustus mendatang.

TC timnas ini menjadi gelaran kedua yang diselenggarakan oleh PSSI setelah sebelumnya timnas U-16 Indonesia memulai lebih dulu.

TC timnas U-16 Indonesia dimulai 6-29 Juli mendatang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

Untuk TC timnas tersebut PSSI telah memperketat protokol kesehatan dan pada TC timnas senior dan timnas U-19 ini juga akan diperketat.

Menurut dokter penanggung jawab timnas senior Indonesia, Ahmad Nizar, mengatakan bahwa protokol kesehatan yang diterapakan untuk TC bisa menjadi acuan untuk lanjutan Liga 1.

Baca Juga: Usaha Kento Momota Bantu Tenaga Kesehatan Jepang Dapat Apresiasi

“Kalau protokol kesehatan sama dengan timnas U-16 Indonesia. Malah kalau bisa kami bakal bikin lebih ketat ya,” kata Ahmad Nizar sebagaimana keterangan yang diterima BolaSport.com.

“Kenapa bakal kami perketat. Soalnya ini kan bakal dicontoh untuk kompetisi Liga 1 kedepan, walaupun kita belum tau itu nanti lanjut atau tidak,” ucapnya.

Oleh karena itu, dengan menjadi contoh untuk kedepannya, tim dokter timnas Indonesia pun menyiapkannya dengan hati-hati.

Ahmad Nizar bahkan mengatakan bahwa untuk keberlangsungan TC timnas Indonesia ini bakal diterapkannya tes bebas Covid-19 per-minggu.

Hal itu dilakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 yang masih menjadi momok menakutkan hingga saat ini.

“Kedepannya untuk protokol kesehatan Covid-19 ini, kami bakl melakukan rapid test perminggu. Kalau biasanya diitung selama 14 hari, itu tak berlaku untuk kami,” ujar Nizar.

“Kami tak ingin mengambil resiko untuk itu, jadi per-tujuh hari kami akan melakukan rapid test ulang semua pemain hingga staff,” katanya.

Baca Juga: Terkait Metode Latihan Timnas Indonesia, Tim Dokter Bakal Konsultasi dengan Shin Tae-yong

Tak hanya itu, tim dokter pun menyediakan tim sterilisasi, yang mana sebelum berlatih di lapangan terbuka, lapangan akan disinfektan.

Untuk makan ataupun minum setiap pemain diwajibkan untuk menggunakan handsanitaizer dan setiap kemanampun harus selalu memakai masker.

“Saat makan harus di check suhu tubuhnya menggenakan theremogun dan harus menggunakan handsainitizer. Di lapangan juga, para pemain wajib membersihkan tangan serta untuk minum saat berada di luar pun harus menggunakan handsainitizer lebih dulu,” ucap Nizar.

“Untuk semua area lapangan, dari ruang ganti, sekitar lapangan hingga hotel juga harus selalu di sterilisasi untuk keamanan bersama,” tuturnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Arsenal new home kit 2020 - 2021 #arsenal #ligainggris #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P