Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Dengan ukiran brace dalam duel Genoa vs Inter Milan, Romelu Lukaku resmi melewati rekor pribadi Diego Milito pada musim debut bersama La Beneamata.
Romelu Lukaku menyumbang dua dari tiga gol kemenangan Inter Milan atas Genoa pada lanjutan Liga Italia di Luigi Ferraris, Sabtu (25/7/2020).
Bomber Belgia tersebut mencetak gol pembuka dan penutup Inter pada menit ke-34 dan 90+3'.
Adapun satu gol lagi dilesakkan oleh Alexis Sanchez pada menit ke-82.
Dengan torehannya ke gawang Genoa, Romelu Lukaku kini mengumpulkan 23 gol dalam 34 penampilan di Liga Italia bersama Inter.
Baca Juga: Musim 2019-2020, Debut Mengesankan bagi Romelu Lukaku di Italia
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Dua Eks Penyerang Man United Bantu Inter Bantai Genoa
Jumlah mengesankan bagi pemain yang baru mencicipi kompetisi Serie A.
Kalau dibandingkan, rapor ketajaman Lukaku bahkan melewati kesuburan striker legendaris Inter Milan, Diego Milito.
Khusus di musim perdananya bareng La Beneamata, pria beralias Sang Pangeran itu melesakkan 22 gol dalam 35 pertandingan Serie A.
Musim debut Milito di Inter terjadi pada 2009-2010 setelah dia direkrut dari Genoa.
Mengingat Serie A 2019-2020 masih menyisakan dua pertandingan, terbuka lebar peluang Lukaku untuk terus menambah koleksi golnya.
Baca Juga: Leicester City vs Man United - Setan Merah ke Liga Champions jika...
Soal rapor ketajaman pribadi, Milito boleh saja kalah dari Lukaku.
Namun, pada musim debutnya, dialah sosok pahlawan treble Inter Milan asuhan Jose Mourinho.
Milito, yang gantung sepatu pada 21 Mei 2016, langsung mengukir gol vital di tiga partai penentu ajang yang mereka menangi sekaligus: Liga Italia, Coppa Italia, dan Liga Champions 2009-2010.
Khusus bagi Lukaku, ukiran brace ke gawang Genoa juga membuat dirinya resmi melakoni musim tersubur sepanjang karier.
Bomber berdarah Kongo itu kini mengumpulkan 29 gol di berbagai ajang buat Inter Milan.
Selain 23 gol di Liga Italia, dia menjebol gawang musuh dua kali di Coppa Italia, Liga Champions, dan Liga Europa.
Jumlah itu sah melampaui rekor terproduktif yang pernah ia catat bersama Manchester United dengan 27 gol sepanjang 2017-2018.