Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Vice President of Partnership an Activation Persib, Gabriella Witdarmono buka suara cara Persib bertahan di tengah pandemi Covid-19.
Pandemi Covid-19 tak hanya berdampak bagi kesehatan saja.
Akan tetapi hal tersebut juga mempengaruhi sektor ekonomi.
Klub sepak bola di Indonesia pun merasakan sendiri dahsyatnya pengaruh Pandemi Covid-19 terhadap keuangan mereka.
Terlebih dengan tak adanya kompetisi sepak bola, klub-klub di Tanah Air harus kehilangan pemasukan terbesarnya.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Tumbangkan Persebaya, Persib Juara Paruh Musim
Untuk tetap bertahan, klub pun harus memutar otaknya guna mendapatkan penghasilan.
Pasalnya meski kompetisi tak berjalan, klub-klub tetap masih diwajibkan menanggung gaji para pemainnya.
Dalam hal ini, salah satu kontestan Liga 1 2020, Persib Bandung mencoba meniru cara klub luar negeri agar bisa bertahan.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Vice President of Partnership an Activation Persib, Gabriella Witdarmono.
Menurut wanita yang sering disapa Gebi ini, seharusnya sebuah klub tak mengantungkan pemasukan tim hanya dari pertandingan.
Pemasukan dari sebuah pertandingan tak boleh melebihi 15 persen dari seluruh hasil sebuah klub.
"Di luar negeri yang industrinya berbeda level, tetapi pendapatan pertandingan kurang lebih hanya 15 persen, walapun berbeda-beda pastinya setiap klub," kata Gebi, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib.
Gebi mengungkapkan ini ketika melakukan webinar melalui aplikasi Zoom dan channel Youtube SBM ITB, Sabtu (25/7/2020).
Oleh sebab itu, Gebi menegaskan mulai saat ini Persib telah berfokus untuk memaksimalkan pemasukan dari seluruh potensi yang dimiliki.
Mulai dari Persib Store, hingga akun media sosial harus dimanfaatkan semua untuk menunjang pemasukan.
Sehingga sebuah klub bisa bertahan walau pertandingan sedang tak ada.
"Pertandingan hanya salah satu benefit dari partnership kami, tetapi akses ke pemain, digital fansnya, itu pun benefit lain yang terus berjalan di saat pandemi," ujarnya.
Baca Juga: Ulang Tahun, Teco Pasang Target untuk Bali United hingga Doakan Pelatih Persib
Sementara itu, hal yang sama rupanya juga dilakukan oleh Persebaya Surabaya,
Disaat Pandemi Covid-19 terjadi, Persebaya langsung mengalihkan fokusnya ke Persebaya Store.
Militansi Bonek yang terkenal luar biasa pun membuat Persebaya masih bisa mendapatkan pemasukan lewat Persebaya Store.
Hal tersebut terbukti dari setiap kali mengeluarkan produk baru seperti jersey, Persebaya Store dapat kehabisan stok hanya dalam waktu yang singkat.
Lihat postingan ini di InstagramSelamat kepada para pemenang terpilih. Terima kasih atas partisipasinya Bolasporter.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada