Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - 6 tahun lalu, Antonio Conte digantikan oleh Massimiliano Allegri sebagai pelatih Juventus. Kini skenario serupa bisa terulang namun di tubuh Inter Milan.
Antonio Conte dikabarkan akan dipecat Inter Milan akibat komentarnya yang menyerang manajemen pasca-laga melawan Atalanta, Sabtu (1/8/2020).
Menurut laporan Sky Sport Italia, jajaran manajemen Inter Milan saat ini akan mengadakan pertemuan dengan Conte pada Senin (3/8/2020).
Manajemen Inter tidak setuju dengan tuduhan Conte yang menyebut para pemain tidak dapat perlindungan dari kritik di media.
“Ini merupakan tahun yang sulit di level pribadi, sangat sulit. Saya tidak berpikir para pemain melihat pekerjaan mereka diakui, saya tidak berpikir pekerjaan saya diakui dan kami semua menerima sangat sedikit perlindungan dari klub," kata Conte pasca-laga kontra Atalanta dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
Baca Juga: Setelah 9 Klub Liga Inggris, Bayern Muenchen Gantian Serang Man City soal Kasus FFP
“Kami harus tumbuh dan berkembang di semua sisi, termasuk di luar lapangan, dan klub besar harus lebih melindungi para pemainnya," tambahnya.
Bahkan Conte tak segan untuk menantang bertemu Presiden Inter Milan, Steven Zhang untuk mengatakan hal ini.
"Kami akan membahas semuanya di akhir musim, untuk itu saya harus bertemu presiden Steven Zhang walau harus menunggu kedatangannya dari China."
“Itu sangat, sangat intens tahun ini, sulit, dan para pemain melakukannya dengan baik untuk mengisolasi diri sendiri dan menciptakan hubungan harmonis dalam diri kami di tengah kesulitan."
"Saya tidak senang dengan orang yang ikut-ikutan mencela dan saya melihat banyak hal dengan Inter tahun ini.
“Kami harus makan kotoran selama berbulan-bulan dan tak mendapat perlindungan. Masalah saya adalah bahwa saya memiliki visi, saya melihat jalan yang harus kami ambil dan saya tahu apa yang perlu kami lakukan."
"Saya melihat suatu hari wawancara yang diberikan Luciano Spalletti di Inter pada 2017. Kami sekarang berada di tahun 2020 dan tidak ada yang berubah," tutur Conte.
Media-media Italia pun menghubungkan Inter Milan dengan Massimiliano Allegri, yang digadang-gadang jadi suksesor Inter Milan.
Allegri menjadi opsi paling masuk akal buat Inter karena dirinya berstatus bebas transfer.
Selain itu, Allegri juga dekat dengan Direktur Olahraga Inter, Beppe Marotta yang pernah bekerja sama di Juventus.
Meski begitu, dilansir BolaSport.com dari Gazetta dello Sport, Inter Milan diyakini tidak akan memecat Antonio Conte.
Gazetta yakin manajemen Inter masih membutuhkan sosok Conte demi mendatangkan pemain-pemain kelas dunia yang cocok dengan proyek ambisius mereka.
Tak cuma itu, Inter juga tidak akan memecat Conte karena kontraknya masih tersisa 2 tahun dengan gaji 11 juta euro per tahun.
Dengan komentar Conte yang merasa tak mendapat perlindungan dari manajemen, maka skenario pengunduran diri pun mungkin terjadi.
6 tahun lalu, Conte mengundurkan diri dari Juventus, tepatnya pada 15 Juli 2014, atau dua hari setelah latihan pramusim Juventus dimulai.
Baca Juga: Soal Isu Conor McGregor vs Manny Pacquiao, Dana White Beri 1 Kalimat Sinis
Conte dikabarkan tak puas dengan manajemen Juventus yang lamban dalam bergerak menggaet pemain-pemain incarannya.
Dua di antaranya dalah Alexis Sanchez, yang akhirnya memilih hengkang ke Arsenal, dan Juan Iturbe yang pindah ke AS Roma.
Begitu Conte meninggalkan Juventus, Si Nyonya Tua langsung mendapat ganti yakni Massimiliano Allegri.
Kini skenario 6 tahun lalu tersebut bisa terulang kembali di tubuh Inter Milan jelang bergulirnya musim 2020-2021.