Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ada satu sosok lain yang mungkin bisa menggantikan Juergen Klopp di Liverpool, tetapi bukan Steven Gerrard.
Juergen Klopp berhasil mengembalikan kejayaan Liverpool dengan mempersembahkan gelar Liga Inggris dan Liga Champions.
Dalam rentang waktu dua musim terakhir, Liverpool berhasil meraih empat trofi di bawah asuhan Klopp.
The Reds berhasil meraih tiga trofi pada musim 2018-2019, yakni Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Pada musim 2019-2020, Klopp berhasil mengantarkan anak-anak asuhnya mengakhiri puasa gelar Liga Inggris selama 30 tahun.
Baca Juga: Liverpool-nya Juergen Klopp adalah Lawan Terberat Bagi Pep Guardiola
Berbagai prestasi tersebut membuat Klopp menjadi salah satu pelatih terbaik Liverpool sepanjang sejarah.
Akan tetapi, pelatih asal Jerman itu sepertinya tidak akan tinggal lama di Liverpool, layaknya Sir Alex Ferguson di Manchester United.
Klopp sudah menyampaikan bahwa dirinya akan bertahan di Anfield hanya sampai kontraknya berakhir pada 2024.
Nama-nama calon pengganti Klopp pun sudah mulai bermunculan. Salah satu yang paling favorit adalah Steven Gerrard.
Gerrard menjadi yang paling favorit di antara para pendukung Liverpool karena semasa aktif bermain merupakan salah satu kapten terbaik The Reds.
Baca Juga: Liburan Usai Juara Liga Inggris, Klopp Imbau Pemain Liverpool Waspada COVID-19
Namun, ada satu sosok lain yang mampu menjadi pesaing utama Gerrard dalam memperebutkan kursi pelatih Liverpool.
Sosok tersebut adalah asisten pelatih Klopp saat ini, Pep Lijnders.
Lijnders menjadi salah satu sosok yang berjasa dalam membawa Liverpool merengkuh supremasi tertinggi di Eropa dan Inggris.
Sebelum kembali ke Liverpool pada 2018, Lijnders pernah menjadi pelatih klub Belanda, NEC Nijmegen.
Di tim tersebut, Lijnders berusaha menerapkan permainan operan cepat dan tekanan dengan tempo tinggi.
Baca Juga: Dibangunkan Jam 3 Pagi, Sir Alex Ferguson Beri Selamat ke Juergen Klopp
Akan tetapi, level tim yang tidak begitu tinggi membuat strategi itu gagal dan Lijnders pun dipecat.
Salah seorang staf manajer Lijnders, Muslu Nalbantoglu, mengakui kemampuan pria asal Belanda tersebut.
Nalbantoglu menyebut strategi yang diterapkan Lijnders sangat brilian dan hebat.
Namun, strategi itu tak cocok untuk NEC Nijmegen yang merupakan tim level rendah di kompetisi sepak bola Belanda.
"Apa yang ada di dalam pikirannya dengan para pemain NEC itu tidak realistis," ucap Nalbantoglu seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.
Baca Juga: Pujian Setinggi Langit Juergen Klopp untuk Virgil van Dijk di Liverpool
"Tentu saja, jika Anda bekerja dengan Mohamed Salah dan pemain-pemain Liverpool, mudah untuk melakukannya," kata Nalbantoglu melanjutkan.
Bahkan, Nalbantoglu mengaku bahwa Lijnders sangat cocok untuk menggantikan peran Klopp di Liverpool suatu saat nanti.
"Energi dan pelatihannya sangat baik. Semua orang di NEC menyukainya dan masih mencintainya," ujar Nalbantoglu.
"Kami memiliki penggemar yang sulit, ketika Anda kalah tiga kali, sangat sulit untuk tinggal di NEC."
"Dia mencintai sepak bola dan Anda melihat semangatnya dalam pelatihan. Dia tidak pernah bisa duduk dan dia selalu berdiri."
Baca Juga: Liverpool Era Juergen Klopp Pantang Kalah di Laga Terakhir Liga Inggris
"Ada pelatihan yang belum pernah kami lihat sebelumnya. Jika para pemain memiliki level yang lebih bagus, mungkin dia masih akan berada di sini."
"Apa yang ada dalam pikirannya adalah untuk level yang lebih tinggi daripada NEC."
"Dengan pemain yang lebih bagus, Anda dapat melakukan apa yang dia inginkan."
"Ketika Juergen Klopp meninggalkan Liverpool, Pep pasti bisa mengambil alih para pemain itu," tutur Nalbatoglu menambahkan.