Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sudah Saatnya Barcelona Kurangi Ketergantungan terhadap Lionel Messi

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Selasa, 4 Agustus 2020 | 17:45 WIB
Momen megabintang Barcelona, Lionel Messi, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang lawan. (TWITTER.COM/FOOTYTHREADS_)

BOLASPORT.COM - Mantan pemain Barcelona, Albert Ferrer, meminta bekas klubnya untuk mulai mengurangi ketergantungannya terhadap Lionel Messi.

Lionel Messi dan Barcelona sudah menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan satu sama lain.

Lionel Messi sudah membela Barcelona sejak 2004, tetapi ia baru mendapatkan panggung secara reguler pada musim 2006-2007

Seolah belum menurun meski sudah berusia 33 tahun, Messi masih tampil luar biasa bersama Barcelona untuk kompetisi Liga Spanyol musim 2019-2020.

Baca Juga: Lepas Bek Terbaik Dunia ke Rusia, Liverpool Siap Daratkan Mandi

Lionel Messi menjadi pemain pertama yang sukses menyarangkan lebih dari 20 gol dan membukukan assist di atas 20 kali dalam satu musim.

Di Liga Spanyol, Messi berstatus sebagai El Pichichi usai menjadi raja gol berkat torehan 25 gol dari 33 penampilan dalam semusim.

Namun, kegemilangan penyerang asal Argentina itu tidak sebanding dengan prestasi Barcelona di Liga Spanyol musim ini.

El Barca dipaksa menyerahkan gelar juara liga kepada seteru abadi mereka, Real Madrid, yang unggul lima poin di klasemen akhir.

Baca Juga: Tak Masuk Akal, Barcelona Pagari Penerus Lionel Messi Rp6,9 Triliun

Kegagalan ini menjadi tamparan keras bagi klub mengingat mereka tidak kesampaian untuk mencetak hat-trick gelar Liga Spanyol.

Apalagi masa depan La Pulga bersama Barcelona pun masih abu-abu seiring penampilan buruk tim musim ini.

Terlebih kontrak Messi bakal berakhir pada musim panas 2021 mendatang.

Situasi yang dialami Barcelona pun ikut dikomentari oleh mantan pemain mereka, Albert Ferrer.

Baca Juga: Tanpa Sergio Ramos, Real Madrid Kerap Jadi Pecundang di Liga Champions

Albert Ferrer menilai El Barca terlalu bergantung pada kecemerlangan Messi.

Di samping itu, bek yang memperkuat Barcelona selama delapan musim antara 1990 dan 1998 itu juga menilai mantan timnya tidak memiliki kedalaman skuad yang bisa bersaing di level tertinggi, terlebih untuk menyamai level Messi.

"Ini situasi yang unik. Tidak ada tim lain yang bisa mengatakan mereka sangat bergantung pada satu pemain," kata Ferrer dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo.

"Barcelona perlu belajar mandiri tanpa ketergantungan dengan Messi, meski dia masih menjadi yang terbaik."

Baca Juga: Komentar Frank Lampard Soal Willian yang Kabarnya Merapat ke Arsenal

"Sebuah pertanda bagus Barcelona memiliki Messi, tetapi pemain lain juga perlu menunjukkan kemampuannya dan tidak semua harus dengan Messi."

"Barcelona perlu membuat pemain lain juga merasa penting bagi klub dan melakukan sesuatu yang berbeda untuk membantu Messi."

"Mereka sudah memiliki opsi bagus seperti pemain muda Ansu Fati," tutur Ferrer.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P