Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Arema FC memiliki nasib yang kurang baik jelang kembalinya Liga 1 2020 karena berpotensi kehilangan banyak pilar akibat hengkang dan cedera.
Jalan panjang nan berliku harus dilalui oleh Arema FC dua bulan jelang kembalinya Liga 1 2020.
Tim berjulukkan Singo Edan itu harus kehilangan dua orang pelatih, Mario Gomez dan Marcos Gonzales, yang sudah berpamitan sejak 1-2 pekan lalu.
Tak hanya itu, kepergian dua legiun asal Argentina itu juga disusul oleh mantan pemain Persib, Jonathan Bauman, yang juga memilih hengkang.
Baca Juga: Malaysia Nilai Indonesia Unggul dalam Persiapan Piala Thomas dan Uber 2020, tetapi...
Ketiganya merasa tidak sepakat dengan kebijakan pemotongan gaji hingga 50 persen yang akan diterapkan ketika Liga 1 2020 kembali berjalan.
Ternyata, nasib buruk belum mau pergi begitu saja dari Arema FC.
Dalam latihan perdana di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Senin (3/8/2020), Arema FC justru panen pemain cedera.
Terdapat dua pilar skuad Singo Edan yang mendapatkan cedera saat latihan perdana, yakni gelandang Hanif Sjahbandi dan kiper Kartika Ajie.
Baca Juga: Jelang Lawan Justin Gaethje, Khabib Nurmagomedov Diejek Conor McGregor
Hanif mengalami cedera pada bagian mata kakinya, sedangkan Aji mendapatkan cedera yang cukup serius pada lututnya.
"Dua-duanya cedera, Hanif cedera ankle-nya, cedera lama, sih, jadi terkilir," kata dr Nanang Tri Wahyudi, dokter tim Arema, seperti dikutip Bolasport.com dari Kompas.
"Yang kedua Aji patellanya (tempurung lutut) bergeser, dislokasi patella, jadi kemungkinan butuh waktu agak lama," tutur Nanang.
Nanang menyampaikan bahwa Kartika Ajie membutuhkan waktu pemulihan paling cepat enam pekan atau satu setengah bulan.
Baca Juga: Lepas Bek Terbaik Dunia ke Rusia, Liverpool Siap Daratkan Mandi
Kiper asal Balikpapan itu akan diminta beristirahat total dari semua kegiatan.
Sementara itu, Nanang belum bisa memperkirakan waktu pemulihan Hanif Sjahbandi.
Umumnya, kasus cedera ankle membutuhkan waktu hingga dua bulan untuk pulih.
Namun bisa saja Hanif sembuh lebih cepat atau lebih lama.
Baca Juga: Kembali Bergabung Bersama Persib, Wander Luiz Bawa Semangat Baru
Menurut Nanang, cedera yang dialami oleh dua pemainnya itu disebabkan karena ketidaksiapan berlatih kembali di lapangan.
Harus diakui, program latihan mandiri selama ini tidak cukup membuat fisik pemain berada dalam kondisi yang terjaga.
Oleh sebab itu, sangat dimaklumi jika pemain lebih rentan cedera akibat sudah empat bulan tidak turun ke lapangan.
"Mungkin karena fisiknya kurang siap, kedua yakni konsentrasinya masih kurang, kami belum bisa memutuskan yang mana. Tetapi harus lebih berhati-hati karena sudah empat bulan tidak latihan," tutur Nanang.
"Kan tetap beda, latihan penguatan sendiri di gym dan latihan tim di lapangan kondisinya berbeda," tandasnya.