Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengatakan bahwa ia akan laporan terlebih dahulu ke direksi terkait mundurnya Mario Gomez dari posisi pelatih kepala.
Mario Gomez memberikan kabar mengejutkan dengan memilih mundur dari Arema FC jelang kembali bergulirnya lanjutan Liga 1 2020.
Kabar mundurnya Mario Gomez dari Arema FC karena alasan ia tak terima harus menerima gaji sebesar 50 persen dari nilai kontrak yang tertera.
Tim berjulukan Singo Edan itu memang menerapkan aturan dari Surat Keputusan (SK) PSSI bernomor SKEP/53/VI/2020, yang mengizinkan melakukan negosiasi ulang kepada pemain, staf, dan ofisial terkait hal tersebut.
Baca Juga: Manchester United Siap Umpankan Satu Bek Tengah demi Bintang Inter Milan
Aturan yang bakal diberlakukan mulai satu bulan sebelum kompetisi dimulai itu ternyata memberatkan bagi Mario Gomez, sehingga ia memilih mundur.
Kabar tersebut keluar tepat saat Arema FC mulai menggelar latihan perdana Senin (2/8/2020), di Stadion Kanjuruhan dan saat itu sosok Mario Gomez sudah tak terlihat.
Meski begitu, para pemain tetap menjalani latihan bersama dan saat ini Selasa (3/8/2020) juga Arema FC tetap melangsungkan latihan dengan dipimpin oleh tiga pelatih yang ada.
“Kemarin dan saat ini latihan juga langsung dipimpin oleh tiga asisten pelatih lainnya,” kata Ruddy Widodo kepada BolaSport.com, Selasa (3/8/2020).
Menurut Ruddy meski tak ada pelatih kepala, hal itu tak menjadi masalah karena ada tiga pelatih yang sangat mumpuni menurutnya.
“Tiga asisten itu mantan pelatih timnas lho ya, jadi pasti mumpuni lah,” ucapnya.
“Ini kan kalau minggu pertama sampai pertengahan Agustus ini kan mereka kan paling recovery fisik saja. Jadi tidak ada masalah,” ujar Ruddy.
Setelah ditinggal Mario Gomez tentu saja Arema FC segera memproses langkah selanjutnya untuk mencari pelatih pengganti dari sang juru taktik asal Argentina tersebut.
Untuk mencari langkah itu, Ruddy mengatakan bahwa dirinya akan lebih dulu melakukan laporan kepada para direksi Arema FC.
“Jadi kan saya harus melaporkan dulu ke direksi. Dan mereka kan ada di Jakarta, jadi rencananya minggu ini saya ke Jakarta dulu,” katanya.
Baca Juga: Sudah Tes Covid-19 di Negara Masing-Masing, 3 Pilar Asing Persib Bisa Langsung Ikut Latihan Perdana
Dalam laporan ke direksi nantinya Ruddy pun bakal mendengarkan saran terbaik apa yang diberikan oleh para pimpinan.
Tentu saja sebagai manajer Ruddy mengaku pasti memiliki ide dan itu pun nantinya akan disampaikan kepada dewan direksi.
Jadi Ruddy berharap paa pertemuan akhir pekan ini bisa menemukan solusi terbaik untuk Arema FC kedepannya.
“Ya itu saya melaporkan bagaimana dan itu pasti kan nanti saya menyampaikan ideku begini dan mereka kan juga bakal memberikan ide. Dan semua proses kedepannya itu baru terlihat dan akan terjadi di akhir minggu ini,” tuturnya.