Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menjadi Markas Tiga Klub, SSA Hanya Boleh Digunakan untuk Laga Resmi

By Rinaldy Azka Abdillah - Rabu, 5 Agustus 2020 | 13:45 WIB
Logo PSM Makassar. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Stadion Sultang Agung (SSA), Bantul, Yogyakarta, dipilih oleh tiga klub sebagai venue dalam mengarungi kembalinya Liga 1 pada bulan Oktober mendatang.

Ketiga klub yang akan memakai SSA adalah Persija Jakarta, PSM Makassar, dan Bali United.

Meski sudah mendapatkan izin penggunaan SSA, nyatanya ketiga klub tersebut tidak boleh menggunakan stadion tersebut sebagai tempat berlatih.

Atau dengan kata lain, SSA hanya diperuntukan sebagai venue laga resmi.

Baca Juga: Satu Kandang dengan Persija, Bali United akan Boyong Bus Tim ke Bantul

Direktur Bidang Infrastruktur PSM Makassr, Yahya Sirajuddin mengatakan bahwa hal tersebut sebagai pesan yang disampaikan Bupati Bantul kepada tiga klub yang akan menggunakan SSA.

Hal tersebut diputuskan oleh Bupati Bantul, Suharsono atas beberapa faktor.

Yang menjadi utama ialah demi menjaga infrastruktur stadion yang memang hanya diperuntukan sebagai venue pertandingan resmi.

Memang selama ini seperti diketahui SSA selalu mengutamakan persyaratan venue standar internasional.

Baca Juga: Terjadi Ledakan Hebat di Lebanon, Pemain Persija Ini Ikut Buka Suara

“Beliau (Bupati Bantul, Suharsono) menyampaikan, tidak memberikan izin digunakan untuk kebutuhan latihan Tim. Stadion Sultan Agung hanya untuk pertandingan saja.

“Infrastruktur stadion, kemudian rumput lapangan, penerangan serta fasilitas-fasilitas pendukung lainnya semua sesuai standar,“ katanya seperti dikutip Bolasport.com dari Warta Kota, Rabu (5/8/2020).

Di sisi lain, Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim mengucapkan bahwa SSA sudah memenuhi standar.

Itu pula yang menjadi alasan PSM Makassar untuk memilih SSA sebagai home basenya di sisa waktu Liga 1 2020.

Baca Juga: CEO PSIS Mengaku Subsidi dari PT LIB Belum Menutup Pengeluaran Tim

Sulaiman Abdul Karim atau yang biasa disapa Sule itu berencana untuk melapor ke operator liga terkait penggunaan SSA.

Hal itu dilakukan guna menghindari waktu bentrok ketiga klub yang akan bermarkas di SSA.

"Sejak operator liga memutuskan klub luar Jawa untuk berhome base di Yogyakarta, manajemen PSM bergerak cepat untuk mencari home base. Kami tahu, Stadion Sultan Agung Bantul ini sudah memenuhi standar seperti penerangan serta segala fasilitasnya.

"Kalau sudah dapat izin, kami akan lapor ke operator liga karena ada lebih dari satu klub yang berkandang di SSA. Sehingga jadwal bisa diatur agar tidak tabrakan. Selain menemui Bupati Bantul, perwakilan manajemen PSM juga akan menemui Polres Bantul," ucapnya.

Baca Juga: Mantan Asisten Pelatih Persija Almarhum Satia Bagdja Positif COVID-19

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P