Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Posisi pelatih kepala Arema FC tengah kosong. Penyebabnya adalah Mario Gomez yang memutuskan mundur dari kursi tersebut.
Mundurnya Mario Gomez sangat disesalkan manajemen Arema FC. Sebab, Arema FC memiliki harapan yang tinggi kepada mantan pelatih Persib Bandung itu.
Mario Gomez memutuskan keluar dari Arema FC karena tidak setuju dengan perubahan kontrak yang ditawarkan manajemen Singo Edan. Arema FC dan peserta klub Liga 1 2020 memang tengah melakukan perubahan kontrak kepada pemain, pelatih, dan ofisial lainnya.
Sebab, kompetisi Liga 1 2020 digelar di tengah pandemi Covid-19. Klub tidak mendapatkan pemasukan lebih karena seluruh pertandingan digelar tanpa penonton.
Baca Juga: Timnas Indonesia Pastikan Mulai Latihan 7 Agustus Mendatang
Perubahan kontrak itu juga sesuai arahan dari Surat Keputusan PSSI belum lama ini. PSSI meminta kepada klub Liga 1 2020 untuk melakukan perubahan kontrak dengan minimal pembayaran gaji sebesar 50 persen.
Mario Gomez tak sendiri memutuskan keluar dari Arema FC. Jejak keluar pelatih asal Argentina itu juga diikuti oleh asisten pelatih Arema FC, Marcos Gonzales, dan juga striker Jonathan Bauman.
"Mario Gomez sudah berpamitan kepada saya," kata General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi klub.
"Dia mengucapkan terima kasih sudah diberikan kesempatan untuk menangani Arema FC," ucap Ruddy Widodo menambahkan.
Baca Juga: Pada Gelaran Liga 1 2020, Empat Pemain Memilih Pamit
Di Liga 1 2020, karier Mario Gomez di Arema FC hanya berjalan tiga pertandingan saja. Ruddy Widodo sangat menyayangkan itu karena ada sebuah harapan kepada Mario Gomez.
"Kami ada target jangka panjang yang ingin diraih Arema FC bersama Mario Gomez, termasuk diantaranya mengorbitkan pemain-pemain muda," kata Ruddy Widodo.
Sejak kehadiran Mario Gomez, mantan pelatih Johor Darul Takzim itu berani mengorbitkan pemain-pemain muda. Bahkan, Mario Gomez memasukkan empat pemain binaan akademi Arema FC untuk bergabung ke senior.
Meski begitu, Ruddy Widodo tidak bisa memaksa Mario Gomez pergi. Untuk saat ini sesi latihan Arema FC yang sudah mulai digelar 3 Agustus 2020 itu dipimpin oleh Charis Yulianto.
"Kami tidak bisa memaksa Mario Gomez untuk bertahan."
"Hanya saja saat ini kami terus melakukan komunikasi dengan agen Mario Gomez di Argentina," ujar Ruddy Widodo.