Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Frank Lampard, enggan menjadikan pengalamannya di final Liga Champions 2011-2012 sebagai inspirasi untuk anak asuhnya.
Chelsea akan bertandang ke markas Bayern Muenchen di Allianz Arena dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019-2020.
Dalam pertandingan yang akan berlangsung pada Minggu (9/8/2020) dini hari WIB itu, Chelsea membawa misi berat demi lolos ke perempat.
The Blues harus menang dengan selisih minimal empat gol lantaran kalah dari Bayern Muenchen pada leg pertama dengan skor 0-3.
Baca Juga: Bayern Muenchen vs Chelsea - Bisakah The Blues Pertahankan Catatan Apik Laga Tandang?
Lampard sendiri pernah memiliki pengalaman manis ketika bermain di kandang Bayern Muenchen dalam laga Liga Champions.
Momen itu terjadi saat Lampard masih menjadi pemain Chelsea dan memimpin timnya bermain di final musim 2011-2012.
Saat itu, Chelsea sukses menaklukkan tim berjulukan Die Roten itu dengan skor 5-4 lewat adu penalti.
Kendati memiliki kenangan manis saat bertanding melawan Muenchen di Liga Champions, Lampard enggan menjadikan momen itu sebagai inspirasi untuk timnya.
Baca Juga: Bayern Muenchen vs Chelsea - Allianz Arena, Kuburan bagi Tim Inggris
Pelatih berpaspor Inggris ini menginginkan anak asuhnya bermain dengan cara mereka sendiri dan menciptakan cerita sendiri.
"Saya tidak akan menggunakan pengalaman itu untuk menginspirasi mereka," kata Lampard seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Jika saya mencoba menggunakan cerita dari pengalaman saya, para pemain akan sangat bosan dengan saya."
"Ini adalah pengalaman besar bagi mereka, apa pun yang terjadi: stadion yang fantastis dan tim yang fantastis."
"Tidak masalah dengan perubahan sejarah dalam sepak bola. Ini tentang apa yang dilakukan para pemain pada hari itu," tutur juru taktik berusia 42 tahun ini menambahkan.
Baca Juga: Prediksi Line-up Bayern Muenchen Vs Chelsea - The Blues Melawan Kemustahilan
Lampard sendiri mengakui bahwa laga melawan Muenchen merupakan tugas yang berat baginya.
Terlebih, dia kehilangan beberapa pemainnya saat final Piala FA akhir pekan lalu.
Christian Pulisic, Cesar Azpilicueta, dan Pedro mengalami cedera.
Adapun Jorginho dan Marcos Alonso harus absen karena akumulasi kartu.
Selain itu, Willian pun diragukan tampil karena mengalami masalah achilles dan masih berurusan dengan negosiasi transfer dengan Arsenal.
"Kami harus yakin bahwa kami bisa mendapatkan kesempatan untuk melakukan sesuatu yang istimewa," ucap Lampard.
"Ini merupakan tugas yang berat, tetapi pertandingan bisa berubah menjadi sesuatu yang hebat," ujarnya mengakhiri.