SUGBK Bukan Stadion Penyumbang Poin Terbanyak Persija di Liga 1

BOLASPORT.COM - Sejak era Liga 1, Persija Jakarta menggunakan stadion yang berbeda-beda untuk dijadikan kandangnya.

Era Liga 1 secara resmi dimulai pada tahun 2017 silam.

Sebelumnya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia memiliki tajuk Liga Super Indonesia.

Di era Liga 1 sendiri, Persija tak pernah sekalipun absen ambil bagian dalam ajang tersebut.

Selain mengukir prestasi apik dengan raih juara musim 2018 rupanya Persija memiliki beberapa catatan menarik selamai era Liga 1 berjalan.

Catatan tersebut adalah seringkalinya Persija mengggunakan kandang yang berbeda.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija, sebanyak lebih dari tiga stadion pernah dijadikan Macan Kemayoran sebagai kandangnya.

Mulai dari Stadion Gelora Bung Karno, Stadion Patriot, hingga Stadion Sultan Agung di Yogyakarta pernah menjadi tempat Persija menjamu tamunya.

Dari beberapa nama tersebut, rupanya Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) bukanlah lokasi yang paling sering digunakan Persija.

Baca Juga: Persija Jakarta hingga Saat Ini Belum Putuskan Jadwal Latihan

Di posisi pertama justru ditempati oleh Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat.

Selain itu Stadion Patriot rupanya juga menjadi lokasi yang menyumbangkan poin terbanyak dari stadion lainnya.

Secara total, Persija tampil sebanyak 27 kali di Stadion Patriot.

Baca Juga: Lawan Barcelona di Perempat Final, Lewandowski Didukung Jadi Lebih Baik dari Messi

Dari 27 penampilan tersebut, Andritany dkk mengumpulkan 57 poin.

Untuk tempat kedua ada SUGBK.

Di SUGBK 13 laga dilalui Persija.

Sedangkan untuk poinnya, Persija berhasil mengemas 25 poin selama main di SUGBK.

Peringkat ke tiga ditempati Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta,

Bermain sebanyak 7 kali, Persija mengumpulkan 14 poin saat main di Stadion Sultan Agung.

Baca Juga: Pamit dari Bali United, Eks Pilar Persija Ini Bocorkan Status Kontraknya

Selanjutnya ada Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat.

Di stadion ini, Persija tak pernah mengalami kekalahan,

Dari 5 pertandingan, 13 poin berhasil diraih Macan Kemayoran.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Andrea Pirlo resmi menggantikan posisi Maurizio Sarri sebagai pelatih baru Juventus. Mantan gelandang Juventus dan AC Milan itu dikontrak Si Nyonya Tua hingga 30 Juni 2022. Kehadiran Pirlo sebagai pelatih baru Juventus membuat kiper senior Gianluigi Buffon menghadapi situasi tak lazim. Buffon sekarang akan dilatih oleh orang yang berusia lebih muda darinya. Kiper yang meneken kontrak baru di Juventus hingga Juni 2021 itu kini berusia 42 tahun 193 hari. Sementara Pirlo berusia satu tahun lebih muda dari penjaga gawang kelahiran Carrara tersebut. #buffon #pirlo #juventus #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 8 Agu 2020 jam 9:54 PDT