Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker Paris Saint-Germain, Eric Maxim Choupo-Moting, menjadi pahlawan kemenangan timnya atas Atalanta di Liga Champions.
Paris Saint-Germain sukses mengalahkan Atalanta dengan skor 2-1 pada perempat final Liga Champions di Estadio Da Luz, Portugal, Kamis (13/8/2020) dini hari WIB.
PSG sempat tertinggal satu gol dari Atalanta hingga memasuki injury time babak kedua.
Ketika pertandingan seperti sudah menjadi milik La Dela, julukan Atalanta, PSG membuat kejutan pada menit ke-90 dengan mencetak gol penyama kedudukan lewat kaki dari Marquinhos.
Eric Maxim Choupo-Moting, yang masuk pada babak kedua, berhasil memastikan kemenangan Les Parisiens dengan mencetak gol di menit 90+3.
Baca Juga: Bungkam Atalanta, PSG Jadi Klub Keempat yang Menang Dramatis di Liga Champions
Kemenangan 2-1 sudah cukup membawa PSG melaju ke babak semifinal Liga Champions.
Seusai pertandingan, Ander Herrera memberikan komentarnya terkait gol kemenangan yang dicetak Choupo-Moting.
Herrera mengatakan pemain berusia 31 tahun itu layak mendapat pujian atas peran luar biasanya di laga tersebut.
Ia menjelaskan bahwa Choupo-Moting selalu berlatih keras di sesi latihan dan usahanya telah membuahkan hasil.
"Setiap orang sangat penting di sini. Saya ingin berbicara tentang Choupo karena ia berada di akhir kontraknya. Ia berjuang untuk membantu, ia berlatih seolah-olah setiap hari adalah hari terakhir dalam hidupnya," kata Herrera, seperti dilansir BolaSport.com dari RMC Sport, Kamis (13/8/2020).
"Itulah atmosfer yang kami miliki di tim. Saya bermain hari ini, tetapi jika saya tidak bermain pada pertandingan berikutnya, saya akan siap membantu. Itu adalah atmosfer di antara kami," sambungnya.
Baca Juga: RB Leipzig Vs Atletico - Tamu Pilih Lupakan Momen Lawan Liverpool
Lebih lanjut, Herrera juga memuji semua pemain PSG yang menurutnya sudah berusaha semaksimal mungkin membawa klub ibukota Prancis itu melaju ke babak semifinal.
"Siapa pun yang bermain, semua orang siap membantu. Choupo bermain 10 menit yang luar biasa, Julian Draxler, Leo Paredes, semuanya. Itulah mengapa kami ada di sini," ujarnya.
"Kami telah memenangi empat gelar dan Anda tidak dapat memenangi empat gelar jika Anda bukan tim. Kami sangat senang, sangat puas, karena kami telah melakukan apa yang perlu kami lakukan. Kami berada di semifinal," tutur pemain berusia 30 tahun itu.