Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jadi Satu-satunya yang dipanggil Timnas dan Dicoret, Pemain ini Dapat Motivasi dari Bos Borneo FC

By Ibnu Shiddiq NF - Sabtu, 15 Agustus 2020 | 08:45 WIB
Presiden klub Borneo FC, Nabil Husein, akan membawa manajemen klubnya belajar ke Johor Darul Takzim. (IG Nabil Husein)

BOLASPORT.COM - Presiden Borneo FC, Nabil Husein, memberikan suntikan motivasi untuk Arya Gerryan Putra, yang baru saja dicoret dari timnas U-19 Indonesia.

Arya Gerryan sebelumnya merupakan satu-satunya pemain Borneo FC yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan Garuda Muda.

Di bawah racikan Shin Tae-yong, Arya Gerryan mulanya diproyeksikan untuk tampil di Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.

Namun, nasib kurang beruntung didapatkan pemain kelahiran 24 Oktober 2001 itu lantaran dirinya masuk daftar 11 pemain yang tidak dibawa TC ke Korea Selatan.

Baca Juga: Persiraja Banda Aceh Terancam Kehilangan Satu Pemain Asing

Melihat salah satu pemainnya dicoret, Nabil Husein turut memberikan suara.

Ia menilai jika Arya sejatinya cukup layak untuk masuk dalam skuad timnas U-19 Indonesia.

Namun, semua keputusan berada di tangan Shin Tae-yong.

Menurutnya, Shin jelas mempunyai pertimbangan lain dalam memilih skuad terbaiknya.

“Untuk masuk dalam pemusatan latihan itu sudah termasuk pencapaian yang besar. Tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan itu. Hanya, mungkin ini belum waktunya untuk Arya,” ucap Nabil dikutip BolaSport dari laman resmi klub.

Baca Juga: Fakhri Husaini Langsung Telepon Sutan Zico Usai Dicoret Shin Tae-yong

Nabil juga memberikan semengat kepada penyerang muda Pesut Etam itu agar tetap kuat menerimanya.

Pasalnya, jalan karier Arya ke depannya masih panjang mengingat usianya masih belia.

"Tetap semangat untuk Arya. Jangan patah semangat dan terus bekerja keras. Insya Allah, kerja keras itu akan berbuah hasil nantinya,” tutupnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Persik Kediri melakukan perubahan posisi staf kepelatihan dalam mengarungi lanjutan kompetisi Liga 1 2020. Posisi pelatih kepala yang ditinggalkan Joko Susilo saat ini diambil alih oleh Budi Sudarsono. Presiden Klub Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih, mengatakan perubahan posisi itu sudah dibicarakan dengan dua pelatih tersebut. Salah satu pertimbangan penunjukan si Ular Piton julukan Budi Sudarsono adalah pengalamannya yang luar biasa sebagai pemain. Saat masih menjadi pemain, Budi Sudarsono sempat membela beberapa klub di Indonesia yakni Persebaya Surabaya, Deltras Sidoarjo, Persik Kediri, Persija Jakarta, Persib Bandung, dan Sriwijaya FC. #persikkediri #budisudarsono #bolasportcom #bolanas #bolastylo #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P