Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mempunyai langkah ke depan apabila ditemukan kasus Covid-19 ketika Liga 1 2020 tengah berlangsung.
Nantinya, PT LIB akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan PSSI dan Gugus Tugas Covid-19 untuk meminta saran apakah Liga 1 2020 tetap dilanjutkan atau tidak.
Kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu akan mulai digelar pada 1 Oktober 2020 sampai 28 Februari 2021.
PT LIB mengklaim sebanyak 18 klub peserta sudah setuju Liga 1 2020 dilanjutkan kembali.
Liga 1 2020 dilanjutkan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Digelar di Pulau Jawa, PT LIB memutuskan tidak boleh penonton yang masuk ke dalam stadion.
Baca Juga: Man City Ulangi Tragedi Liga Champions 2018-2019, Kevin De Bruyne: Memalukan!
Di dalam stadion hanya boleh diisi maksimal oleh 200 orang termasuk awak media.
PT LIB akan melakukan test swab sebanyak 14 kali sampai Liga 1 2020 selesai kepada masing-masing klub.
Sejauh ini ada beberapa kasus di sepak bola luar negeri yang dimana saat kompetisi digelar ditemukan kasus terbaru Covid-19.
Baca Juga: MotoGP Austria 2020 - Vinales Incar Kemenangan usai Hasil Buruk di Brno
Seperti di Vietnam, dimana saat ini kompetisi kasta tertinggi di sana tengah diberhentikan lagi setelah ditemukan kasus Covid-19.
Namun ada juga kompetisi tetap digelar seperti Liga Champions yang dimana Atletico Madrid telah mengumumkan dua pemainnya Covid-19.
Atletico Madrid tetap melanjutkan perjuangannya walaupun kalah 1-2 dari RB Lepzig pada babak delapan besar Liga Champions 2020.
Baca Juga: Sevilla vs Manchester United - Tanpa Trofi Liga Europa, Setan Merah Belum Sempurna
"Itu mungkin kan nanti ada kesepakatan. Mungkin juga nanti ada keputusan dari pemerintah," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita kepada awak media termasuk BolaSport.com.
"Kalau dari PT LIB, kami sesuai dengan intruksi paling atas kalau ini harus berhenti atau tidak."
"Tapi kalau keinginan kami ya ingin jalan terus," ucap Akhmad Hadian Lukita menambahkan.
Baca Juga: Digadang-gadang Punya Kedekatan dengan Pele, Sosok Ini Jadi Pelatih Anyar Arema FC?
Sementara itu, Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, mengatakan pihaknya tidak bisa memutuskan Liga 1 2020 tetap berjalan atau tidak saat ditemukan kasus Covid-19.
Kata Sudjarno, hanya PSSI yang bisa memutuskan kompetisi dilanjutkan atau dihentikan.
"Jadi penghentian kompetisi itu kan ranahnya PSSI apapun bentuknya. Yang membuka dan menutup itu PSSI tapi tentu dengan pertimbangan-pertimbangan."
"Nah semoga dengan Liga 1 yang test swab setiap 14 hari itu bisa termonitor secara terus menerus terkait dengan bagaimana perkembangannya nanti," tutup Sudjarno.